Serunya Ngopi Sambil Baca Komik di Kedai Ini

JABARNEWS | BANDUNG – Membaca komik sambil menyeruput segarnya es kopi susu dapat menjadi alternatif untuk bersantai sejenak dari penatnya rutinitas harian. Kombinasi keduanya kini bisa didapat di kedai bernuansa perpustakaan, yaitu di Enjing Kopi.

Meski tidak begitu luas, Kedai Enjing

yang berada di Jalan Soekarno-Hatta No.649, Cipamokolan, Rancasari, Kota Bandung tersebut memberikan suasana nyaman serba kekinian.

Bacaan komik memenuhi sejumlah rak buku seperti Kungfu Boy, Detektif Conan, Hunter X Hunter, Eye Shield, Copingho dan beberapa komik lokal. Sedangkan di rak lainnya terdapat beberapa novel, buku filsafat dan pengetahuan umum. 

“Awalnya memang perpustakaan, Harry’s Book. Didirikan oleh pak Harry seorang penggiat literasi, sejak berdiri 2005 sampai sekarang pernah menyabet dua kali gelar perpustakaan terbaik dari Dinas Pariwisata Kota Bandung. Seiring berjalannya waktu, saya diajak kita kembangkan lagi konsepnya dengan kedai kopi, supaya lebih cozy (Nyaman),” ujar pengelola Kedai Enjing,  Muhammad Hanifan Ginggi saat ditemui Jabarnews.com, Selasa (26/2/2019).

Baca Juga:  Sejarah Futsal, Hingga Kisah Pele Sang Bintang Brasil

Saat ini jumlah buku yang tersedia mencapai 2000 buah. Meliputi komik dengan persentase 80% disusul novel, filsafat, dan ilmu pengetahuan.

Sedangkan jumlah member perpustakaan mencapai sekitar 1000 anggota yang didominasi anggota lama dan penggemar komik lintas generasi. 

“Pengunjung saat ini masih didominasi member lama, Sedangkan member baru atau non member sehari bisa datang 10 sampai 15 orang ,”sebutnya.  

Hanifan optimis Kedai Enjing bakal dilirik para millenial untuk meningkatkan ketertarikan membaca buku.

Ia berharap dan terus berupaya mengaktivasi kedai menjadi ruang publik yang rutin menggelar berbagai aktifitas literasi secara periodik.  

Baca Juga:  Mahasiswa UPI Gelar Workshop Pembuatan APE Bagi Guru PAUD

“Karena baru merintis, jadi progresnya kita garap perlahan. Terlebih rencananya menggandeng beberapa komunitas untuk menggelar sebuah acara,” ungkap mahasiswa Strata dua jurusan Rekayasa Industri Telkom University ini. 

Hal senada dikatakan juga oleh Christy Halida, seorang konseptor Kedai Enjing yang juga fans fanatik seri novel Harry Potter. Aktivasi ruang menurutnya amat diperlukan di era serba digital saat ini. Meski beberapa kemudahan didapat, polarisasi saat ini terkadang membuatnya heran. 

“Diskusi itu penting, contoh kita intrepetasikan sebuah cerita biasanya sangat kompleks. Lewat hal sederhana ini, bisa memperluas perspektif seseorang dalam melihat sesuatu,”katanya. 

Terlebih munculnya buku elektronik (e-book) berformat pdf juga banyak bertebaran di internet, menurutnya dapat mempermudah seseorang mengakses wawasan.

“Meski hardcover atau buku fisik tetap tidak tergantikan, pembaca bisa baca sekilas buku yang dicarinya. Terkadang buat beberapa bookworm baca di e-book juga akhirnya tetep beli buku fisik,” imbuhnya. 

Baca Juga:  Iriawan: Jadikan Tradisi Serentaun Sebagai Destinasi Wisata

Beberapa menu yang tersedia di Kopi Enjing terbilang murah. Mulai dari Rp12000 ribu untuk varian Kopi Ekspresso, Vietnam Drip, Kopi Tubruk dan beberapa cemilan.

Bila berminat mendaftar membet perpustakaan kita hanya perlu merogoh kocek Rp 10000 ribu dan mendapatkan gratis meminjam buku satu kali, dilanjut membayar biaya sewa sebesar Rp 1000 sampai Rp 3000.

Kedai Enjing buka mulai pukul 13.00 WIB – 22.00 WIB pada hari Senin sampai Kamis, sedangkan Jumat pada pukul 08.00 – 18.00 dan Sabtu pukul 17.00 – 22.00. Sementara hari Minggu tutup. (Agi)

Jabarnews | Berita Jawa Barat