Jampi Purwakarta Siap Menangkan Pasangan Capres Nomor 1

JABARNEWS | PURWAKARTA – Jaringan Masyarakat Pendukung Jokowi-Maruf Amin (Jampi) Purwakarta siap bergerilya memenangkan pasangan Capres Nomor 1 dalam Pilpres 17 April 2019 mendatang.

Kelompok yang anggotanya berasal dari berbagai kalangan ini sudah menyiapkan strategi untuk memuluskan kemenangan pasangan tersebut di Kabupaten Purwakarta.

Ketua Jampi Purwakarta Eep Supriadi mengatakan, masyarakat yang tergabung dalam Jampi sudah memiliki tekad bulat untuk memenangkan pasangan Capres Nomor 1.

Baca Juga:  Peringati Tahun Baru Islam Pemprov Jabar Undang UAS

“Banyak program dari Pak Jokowi yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Banyak program-program yang sampai hari ini dirasakan oleh masyarakat dari semua kalangan,” ucapnya, saat ditemui awak media, Rabu (20/03/2019).

Anggota Jampi sendiri terdiri dari sebagian besar berasal dari kalangan Tokoh Masyarakat dan golongan orang tua yang diakuinya memiliki jiwa semangat muda.

“Jampi ada di Kabupaten Purwakarta, dan mereka siap mensosialisasikan pasangan Capres Nomor 1 hingga ke pelosok-pelosok, door to door hingga mulut ke mulut,” kata Eep.

Baca Juga:  Jelang Pilkada, KPU Subang Gelar Istighosah Dan Doa Bersama

Menurut Eep, walaupun baru terbentuk satu minggu yang lalu, tapi siap bergerak secara massive.

Rencananya, Jampi akan membentuk posko-posko hingga ke tingkat kecamatan untuk memudahkan pergerakan sosialisasi.

“Insya Allah dalam waktu dekat bakal terbentuk posko di tingkat kecamatan,” ujarnya.

Para anggota Jampi akan menggunakan cara yang bersih dan santun untuk mensosialisasikan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin tanpa menggunakan cara-cara intimidasi maupun paksaan.

Baca Juga:  Targetkan Menang Mutlak, Tim Prabowo-Sandi Bentuk Relawan Jihad Jempol Positif Di Jabar

“Kami tekankan kepada anggota untuk memakai cara yang bersih, sopan dan santun,” katanya.

Sementara untuk jumlah personil, Eep mengaku sampai hari ini bisa dipastikan jumlah anggota Jampi baru dilevel Kordinator Desa. 

“Namun yang jelas jumlahnya dipastikan akan terus bertambah, sampe Kordinator RW dan RT,” pungkasnya. (Gin

Jabar News | Berita Jawa Barat