Pelajar SMK Taruna Sakti Purwakarta Bersertifikasi Kompetensi Profesi BNSP

JABARNEWS | PURWAKARTA – Puluhan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Taruna Sakti Purwakarta, ikuti Sertifikat Lisensi Kompeten Otomotif dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) hasil kerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Teknisi Otomotif Profesi (LSP P3 TOP).

Asesor BNSP LSP TOP, Fatoni, mengatakan, lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) perlu mengantongi sertifikat kompetensi agar mampu bersaing dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN.

“Sangat penting bagi SMK untuk dapat melakukan sertifikasi kompetensi pada siswa-siswanya,” kata Fatoni saat ditemui tengah melakukan kompetensi bagi pelajar SMK Taruna Sakti Purwakarta, Sabtu (11/5/2019).

Baca Juga:  Pengacara Kondang Hotman Paris Tanggapi Nasib Tanah Keluarga Nirina Zubir yang Disalahgunakan

Menurutnya, SMK Taruna Sakti Purwakarta merupakan SMK satu-satunya di Kabupaten Purwakarta Sebagai tempat Uji Kopetenisi (TUK) BNSP LSP P3 TOP.

“Tujuan dari sertifikasi ini yakni supaya mengetahui sebetulnya teknisi teknisi di Indonesia ini sudah pantas belum sih menjadi teknisi. awalnya dari anak-anak biasa dari anak SMK, kita coba mereka-mereka agar sesuai dengan permintaan apa yang dibutuhkan dunia industri. Jadi para pelajar SMK Taruna Sakti memiliki  peningkatan kemampuan yang kompeten dalam menghadapi daya saing tenaga kerja,” ucap Fatoni.

Baca Juga:  Niat Puasa Dzulhijjah, Amalan 10 Hari Pertama Jelang Hari Raya Idul Adha 2022

Dikonfirmasi terpisah Kepala SMK Taruna Sakti, Yayang Gilang Sonjaya, mengatakan melalui sertifikasi lisensi ini, nantinya pelajar SMK Taruna Sakti Purwakarta ini siap bersaing secara global industri otomotif butuh sumber daya manusia yang mempuni dan tersertifikasi. Untuk itu sertifikasi kompetensi diadakan.

“Ini adalah langkah awal untuk meningkatkan kualitas lulusan kami,” kata pria yang akrab disapa Gilang itu. 

Baca Juga:  Tenggelam Saat Selfie di Sungai Citarum, Perempuan Muda Ditemukan Tewas

Melalui sertifikasi ini, menurutnya, tingkat keterukuran pencapaian kompetensi calon tenaga kerja yang dididik di SMK Taruna Sakti Purwakarta akan semakin baik dan sesuai dengan kebutuhan dunia Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI).

“Kami berharap pengakuan terhadap lulusan SMK Taruna Sakti Purwakarta semakin meningkat, sehingga jumlah peningkatan kebekerjaan lulusan SMK juga semakin baik,” pungkasnya. (Gin) 

Jabar News | Berita Jawa Barat