Nekad! Penderita Hidrocipalus Berobat Dibonceng Motor ke RSHS Bandung

JABARNEWS | SUBANG – Menderita hidrocefalus sejak dalam kandungan, Halif Putra anak berusia 20 bulan, warga Kelurahan Sukamelang No. 122 RT 20/14 Subang, harus menjalani perawatan rutin setiap bulan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Putra pertama pasangan Doni Iskandar dan Leha Nuraida itu, diketahui mengalami gejala hidrocefalus sejak berusia 4 bulan di dalam kandungan. Ini diketahui dari hasil dari

“Kita sudah tahu dari usia kandungan 4 bulan waktu pemeriksaan USG. Kata dokter ada virus hidrocefalus di bagian kepalanya,” kata Doni dikutip dari tintahijau.com.

Baca Juga:  PKS Jabar Lakukan Aksi Peduli Masyarakat di Bulan Ramadhan

Setelah lahir, ukuran kepala Hanif tidak wajar layaknya bayi yang baru dilahirkan. Ukuran kepala tampak tidak ideal dengan kondisi badannya.

Setelah beberapa pekan lahir, Halif kemudian dibawa ke RSUD Ciereng Subang untuk pemeriksaan medis. Dari hasil pemeriksaan, dokter merekomendasi untuk dirujuk ke RSHS.

Dengan fasilitas BPJS, Doni membawa Halif untuk dilakukan pemeriksaan di RSHS Bandung. Kini, dalam beberpa bulan terakhir, Halif harus menjalani berobat jalan. Setiap bulan dia harus kontrol ke RSHS untuk memantau kesehatannya.

Baca Juga:  Gerakan Pasar Murah di Majalengka, Bey Machmudin: Upaya Pengendalian Inflasi

“Setiap bulan harus kontrol ke RSHS,” ungkapnya

Doni yang sehari-hari sebagai pekerja kasar itu tidak pernah absen untuk membawa Halif ke RSHS. Bahkan, Doni sempat membawa putranya ke RSHS dengan dibonceng motor.

“Kalau ada uang kan kita suka sewa mobil. Kalau tidak ada saya bonceng di motor sama istri, cukup dengan Rp30 ribu,” kata Doni

Baca Juga:  Ada Sembilan Longsor di Cianjur, Ini Laporan BPBD

Istri Doni, Leha menambahkan, meskipun putranya itu menderita hidrocefalus, namun Halif tidak rewel. Dia jarang sekali nangis karena sakit yang dialaminya.

Sebaliknya, seperti balita lainnya, Halif tidak jarang menebar senyum manisnya dan sesekali terdengar suara lucunya.

“Kita minta doanya saja, sakit yang dialami Halif segera sehat, dan normal seperti balita lainnya,” jelasnya. (Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat