Water Canon Polres Purwakarta Suplai Air Untuk Warga

JABARNEWS | PURWAKARTA – Kendaraan water canon Polres Purwakarta melakukan suplai air bersih ke daerah yang alami kekeringan di Kabupaten Purwakarta. Seperti hari ini, Selasa (2/7/2019) Polres Purwakarta melakukan suplai air bersih bagi warga Desa Batutumpang, Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke 73 jatuh pada tanggal 1 juli kemarin. Polres Purwakarta lakukan sejumlah kegiatan bakti sosial, bakti kesehatan dan bakti religi.

Baca Juga:  Cegah Kerumunan, Polisi Perketat Akses Masuk Wisata Taman Bunga Nusantara Cianjur

“Pada hari ini kami melakukan bakti sosial berupa dropping air bersih sebanyak 35.000 liter bagi masyarakat yang mengalami kekeringan, mengingat menurut info bahwa daerah ini adalah daerah paling kering di Purwakarta,” kata Matrius.

Kapolres berharap, tindakannya ini adalah trigger untuk mendorong pemerintah daerah dan pihak swasta untuk juga memberikan bantuan air bersih atau solusi lain, sehingga dropping air bersih ini bisa menjadi motivasi bagi pihak lain dan pastinya bermanfaat bagi masyarakat.

Baca Juga:  Ajang Fun Futsal Diharapkan Lahirkan Bibit Atlet Unggulan Bandung

“Saat ini di Purwakarta aman maka Water Canon ini digunakan untuk mengirimkan air bersih. Kapasitasnya juga kan besar jadi kita manfaatkan. Water Canon ada dua, satu untuk kegiatan sosial dan satunya lagi stand by di Mako,” ujarnya.

Sementara itu, Nengsih (47) salah warga sekitar, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan yang di gelar Polres Purwakarta. Bahkan kekeringan di daerah tersebut terjadi dalam setiap tahunnya.

Baca Juga:  BEM Purwakarta: Deklarasi Tolak Politik Uang Jangan Hanya Seremonial

“Emang tiap tahun selalu kekeringan dan alhamdulilah ada bantuan dari air bersih dari Polres, dan itu sangat membantu karena kami sangat membutuhkannya,” kata Nengsih.

Dirinya berharap, musim kemarau tidak berkelanjutan dan segera turun hujan agar tidak lagi kesulitan air bersih.

“Mudah-mudahan saja kemaraunya tidak lama dan segera turun hujan,” ucapnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat