JABARNEWS | PURWAKARTA – Anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) menjadi ujung tombak bagi kondisi keamanan, keterntraman dan ketertiban di masyarakat. Karena anggota Linmas merupakan personil yang berasal dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, akan memanfaatkan keberadaan Linmas atau Hansip sebagai pasukan khusus dalam menjaga keamanan dan lingkungan wilayah.
“Pembentukan pasukan khusus Linmas ini tidak lain agar anggota Linmas memiliki peran dalam menjaga ketertiban umum,” kata Kepala Bidang Linmas Satpol PP setempat Bayu Permadi, di Purwakarta, Rabu.
Seiring dengan itu, kata dia, maka akan dilakukan pelatihan khusus bagi para anggota Linmas di Purwakarta.
Hal tersebut dilakukan karena selama ini Linmas hanya difungsikan saat ada acara hajatan. Padahal sebenarnya, tugasnya Linmas lebih dari itu, yakni bertanggung jawab atas ketertiban dan keamanan lingkungan.
“Kita ingin mengubah pandangan itu (Linmas hanya berjaga di acara hajatan). Sebab fungsi dan tugas Linmas pada dasarnya sangat memberikan manfaat,” kata Bayu.
Di Purwakarta saat ini terdapat 2.880 anggota Linmas yang tersebar di seluruh kecamatan sekitar Purwakarta. Di setiap desa, terdapat 15 anggota Linmas.
“Selama ini mereka (anggota Linmas) bertugas dan loyal untuk membantu kegiatan desa serta lingkungan masing-masing. Bahkan dalam beberapa kegiatan, termasuk saat terjadi bencana alam, Linmas sering kali ikut serta dan membantu,” katanya.
Atas hal itu, Satpol PP Purwakarta akan meningkatkan kualitas para anggota Linmas, baik dari sisi kedisiplinannya maupun loyalitasnya terhadap keamanan negara.
Nantinya Linmas akan dilatih untuk berpatroli keliling kampung secara bergantian. Jadi, seragam mereka tak hanya dipakai jika ada acara-acara hajatan atau acara tertentu saja. Tapi harus dipakai sehari-hari selama bertugas.
“Nantinya tugas mereka (anggota Linmas) tambah berat. Jadi kesejahteraannya pun akan diperhatikan,” pungkasnya. (Ara)
Jabar News | Berita Jawa Barat
