Stok Darah di PMI Cianjur Mengalami Krisis

JABARNEWS | BANDUNG – Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Cianjur, Jawa Barat, mengalami krisis. stok darah yang tersedia untuk saat ini hanya ada 51 labu akibat minimnya pendonor sejak puasa hingga setelah lebaran.

Kualiti kontrol pelayanan darah PMI Cianjur, Sandi Junaidi di Cianjur, Rabu, mengatakan stok darah yang tersedia di PMI Cianjur hanya cukup untuk dua hari kedepan.

“Golongan darah A ada lima labu, golongan darah B (10), AB (6) sedangkan untuk golongan darah O ada 30 labu,” ujarnya.

Baca Juga:  Pemerintah Terapkan Aturan Baru Pembelian Minyak Goreng Curah

Jumlah tersebut terbilang jauh dari aman karena Cianjur setidaknya membutuhkan stok darah 2 ribu labu darah perbulan, sedangkan tingkat pencapaian dari pendonor hanya mampu terserap sebanyak 1.300 labu.

“Krisis stok darah akibat tingginya tingkat kebutuhan darah yang tidak seimbang dengan pendonor terutama selama bulan puasa mengalami penurunan drastis sehingga stok yang ada sangat minim,” jelasnya.

Baca Juga:  Golkar Beri Sinyal Kuat Dukung Iwan Saputra Maju Pilkada Tasikmalaya

Dia menyebutkan agar kebutuhan darah di Cianjur dapat tertutupi, pihaknya mengimbau pasien yang membutuhkan darah untuk membawa anggota keluarganya guna melakukan donor darah.

“Kami melakukan jemput bola dengan melakukan sejumlah kegiatan donor darah ke beberapa tempat seperti intansi pemerintan dan beberapa sekolah untuk memenuhi kebutuhan darah di Cianjur,” ucapnya

Tidak hanya melakukan penggalangan donor darah, tambah dia PMI memiliki program Quik Wins, dimana program tersebut dianjurkan untuk ibu hamil yang akan melahirkan agar melakukan donor darah.

Baca Juga:  Inilah Trik Atasi Anak Kacanduan Gadget

“Ketika ibu hamil melahirkan dan membutuhkan darah, darahnya sudah tersedia namun bila tidak terpakai darah tersebut dapat digunakan untuk orang lain,” katanya.

Dengan demikian, pihaknya pun terus mencoba menyosialisasikan mendonorkan darah agar memenuhi kebutuhan stok darah kedepannya. (Ara)

Jabar News | Berita Jawa Barat