"Saya merasa heran apa yang menyebabkan kegagalan tersebut. Padahal Jawa Barat dikenal memiliki basis-basis pesantren ternama yang tentu memiliki potensi qori/qoriat yang mumpuni," kata Najib sapaanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/7/2019).
Baca Juga:
Jadi Ketua PAN Jabar, Desy Ratnasari Ajak Perempuan Berkarier Politik
Kecewa Sikap Partai Soal RUU Cipta Kerja, Pimpinan PAN di Jabar Akan Mengundurkan Diri
Anggota DPR RI Komisi XI ini menilai kegagalan Jabar masuk tiga besar STQH di Pontianak, Kalimantan Barat, harus menjadi 'warning' untuk Gubernur Ridwan Kamil beserta jajaran.
"Apakah ada yang salah dengan sistem ataukah ini hanya kebetulan saja. Tapi saya tidak mau bespekulasi apalagi menunujuk hidung siapa yang harus bertanggung jawab. Kita perbaiki saja bersama-sama," tandas Najib.
Diketahui, Provinsi Jawa Barat di akhir klasemen STQH yang berlangsung di Pontianak, Kalimantan Barat, berada di posisi sembilan. Padahal Jabar sendiri melalui Gubernur Ridwan Kamil menargetkan posisi tiga besar.
Halaman selanjutnya 1 2