Sistem Satu Arah di Jalan Sukajadi-Setiabudi Bandung Akan Diterapkan

JABARNEWS | BANDUNG – Rekayasa lalu lintas di kawasan Sukajadi, Cipaganti dan Setiabudi akan mulai diuji coba pada hari Kamis (11/7/2019) besok.

Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Agung Reza Pratidina mengatakan sejauh ini persiapan uji coba rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan telah mencapai 99 persen.

Saat ini, kata Reza, pihaknya juga telah menggelar rapat terakhir bersama Pemkot Bandung untuk memastikan kesiapan pelaksanaan uji coba besok.

“Kita persiapan telah 99 persen, tinggal pelaksanaan saja,” ucap Reza di Balai Kota Bandung, Rabu (10/7/2019).

Baca Juga:  Tiga Jenis Bambu Hias Ini Cocok Untuk Dekorasi Rumah

Reza mengungkapkan, rekayasa yang akan dilakukan meliputi beberapa jalur. Mulai dari Jalan Sukajadi dibuat satu arah, Cipaganti satu arah dari utara menuju selatan termasuk Jalan Setiabudi.

Berdasarkan hasil analisis melalui V Simulator rekayasa yang dilakukan diprediksi bisa berdampak positif terhadap kelancaran arus lalu lintas. Bila dipersentasekan pengurangan kemacetan di kawasan tersebut mencapai 70 persen.

“Kemarin melalui software V Simulator itu cukup drastis mengurangi kepadatan sampai 70 persen,” sebutnya.

Dia mencontohkan, saat akhir pekan waktu tempuh kendaraan dari arah Jalan Eykman menuju Mal PVJ bisa mencapai 1 jam karena padatanya lalu lintas. Namun setelah direkayasa waktu tempuh akan lebih cepat antara 5-10 menit.

Baca Juga:  Bus Masuk Jurang Itu Dikemudikan Kernet

Menurut Reza, rekayasa yang dilakukan memang akan menambah jarak tempuh kendaraan dengan waktu tempuh akan lebih cepat karena arus lalu lintas berjalan lancar.

“Tapi kita akan uji coba mulai besok selama satu minggu. Nanti setelah itu kita lakukan evaluasi,” katanya.

Untuk mendukung kelancaran kegiatan pihaknya menyiapkan 110 personel. Ratusan personel itu akan disebar ke sejumlah titik persimpangan sekaligus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Baca Juga:  Banser Jabar Minta Polisi Tangkap Pelaku Penganiayaan Mama Santiong 1x24 Jam

“Personel 110 yang kita siapkan, karena banyak titik yang harus ploting. Karena ini kawasannya cukup luas,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Transportasi Dishub Bandung Yosep Heriansyah menambahkan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Baik melalui media sosial dan media lainnya. Pemasangan rambu-rambu lalu lintas dan penunjuk arah juga sudah dilakukan.

“Sarana prasarana kita siapkan serta untuk rambu petunjuk jalan dan sisanya rambu portabel,” pungkasnya. (Rnu)

Jabar News | Berita Jawa Barat