Sinergitas TNI-Polri di Purwakarta Kompak Perangi Narkoba

JABARNEWS | PURWAKARTA – Sinergitas TNI-Polri di Kabupaten Purwakarta semakin terlihat kompak, seperti halnya terlihat kegiatan Bakti Siliwangi Manunggul Satata Sariksa (BSMSS) dengan kegiatan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Jajaran Polres Purwakarta dan Kodim 0619 Purwakarta berupaya meminimalisir peredaran dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.

Perwira Urusan Hubungan Masyarakat (Paur Humas) Polres Purwakarta, Ipda Tini Yutini mengatakan, dengan kegiatan sosialisasi dan deklarasi ini diharapkan para generasi muda di Purwakarta dapat mengetahui dan lebih mengerti bahaya-bahaya tentang penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga:  Uu Rhuzanul Ulum Sebut Perpanjangan PPKM Keputusan Berat, Minta Warga Bersabar

“Para peserta diharapkan dapat meminimalisir serta mencegah dan ikut berperan aktif dalam program pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan peredaran gelap narkoba dan minuman keras oplosan di wilayah Kabupaten Purwakarta,” kata Tini.

Kegiatan penyuluhan P4GN dan sanksi hukum dengan peserta para pelajar SMP dan SMA di Kecamatan Pasawahan dalam rangka BSMSS itu digelar di Aula Kecamatan Pasawahan, Selasa (23/7/2019).

Menurutnya, bentuk kegiatannya adalah memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba dan sangsi Hukum sesuai dengan Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dan UU Nomor 36 tahun 2009, tentang kesehatan kepada para pelajar SMP dan SMA dalam rangka kegiatan Bakti Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kodim 0619 Purwakarta.

Baca Juga:  Viral Di Medsos, Pemalak Mini Market Masuk DPO

Tini menambahkan, kegiatan tersebut adalah sebagai bentuk undangan Kodim 0619 dalam rangka (BSMSS) Kodim 0619 Purwakarta dan merupakan program kegiatan rutin Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta dalam rangka penyuluhan bahaya Narkoba dan sangsi hukum.

“Hal ini juga sebagai bentuk sinergitas TNI-Polri untuk mencegah peredaran narkoba yang ditenggarai jaringannya telah masuk ke anak sekolah,” kata Tini,

Baca Juga:  Mendagri Anugerahi Aher Bintang Astha Brata Utama Pamong Praja

Selain narkoba, tambah dia, banyak jenis obat-obatan yang tanpa ijin edar, miras dan miras oplosan, oleh para warga masayarakat yang awam yang tidak mengetahui bahwa obat-obatan tersebut dapat merusak kesehatan dan dapat menyebabkan kematian.

“Dengan terus disosialisasikan maka diharapkan ada pencegahan sejak dini, karena dampaknya yang sangat mengkhawatirkan jika terlambat ditangani,” pungkasnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat