Pro Kontra Rencana Klub Malam Diisi Ceramah Ini Tanggapan Gus Miftah

JABARNEWS | JAKARTA – Rencana sejumlah klub malam di Ibukota Jakarta pada awal Agustus 2019 yang akan diisi ceramah oleh Miftah Maulana atau yang akrab disapa Gus Miftah menuai pro dan kontra.

Menanggapi pro kontra rencana tersebut Gus Miftah menegaskan yang menolak dengan alasan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kurang kerjaan mengadakan ceramah didunia malam.

“Please deh ngaji di dunia malam itu merupakan aktivitas saya dan ketika bertemu Gubernur DKI saya hanya kulonuwun saja sifatnya. Jadi bukan program dari mas Anies,” kata Gus Miftah dalam video yang diunggah diakun media sosialnya baru-baru ini.

Baca Juga:  9 Rekomendasi Destinasi Wisata Alam Indonesia yang Paling Populer Dikunjungi

Gus Miftah menjelaskan bahwa rencana tersebut bukan program Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Tetapi murni inisiatif dirinya dalam memberikan pengajian ditempat klub -klub malam seperti yang sudah dilakukannya selama bertahun-tahun.

Ia juga mengingatkan kepada sejumlah pihak untuk tidak menjudge apa yang dilakukannya.

“Ingat saudaraku pada akhirnya surga itu akan ditempati oleh ahli maksiat yang bertobat bukan orang yang sok suci namun pada akhirnya tersesat, naudzubillah,” tegasnya.

Seperti diberitakan, mulai Agustus mendatang sejumlah clubing di Ibukota Jakarta akan menampilkan suasana berbeda dari sebelumnya.

Pasalnya penceramah Gus Miftah akan mengisi ceramah agamanya di klub-klub malam di Jakarta.

Baca Juga:  Pasar Murah Ala Pemkab Purwakarta Diserbu Ratusan Warga

Untuk merealisasikan niatnya tersebut, Gus Miftah mengaku sudah mendapatkan izin dari pemilik klub-klub.

Termasuk meminta izin kepada Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dikatakannya ceramah agama di sejumlah klub tersebut akan diawali pada 8 Agustus mendatang.

Gus Miftah dan Anies bertemu di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta. Gus Miftah mengisi ceramah bulanan masjid selepas salat zuhur.

“Saya akan mengawali pengajian di salah satu klub Jakarta. Waktunya sore pukul 17:00. Alhamdulilah sudah diizinkan oleh ownernya. Nah sekarang saya mau izin juga sama Pak Gubernur supaya lebih banyak lagi tempat-tempat klub malam yang bisa saya masuki untuk mengenalkan Allah kepada mereka,” ucap Gus Miftah kepada wartawan di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (23/7/2019).

Baca Juga:  Sehari Sukabumi Diguncang Gempa 3 Kali, BPBD Sarankan Ini

Gus Miftah menyebutkan ceramah yang dilakukannya ditempat klub-klub malam bukan yang pertama kali. Tapi dia sudah melakukan dibeberapa daerah di pulau Jawa.

“Kalau di Ibukota ini yang pertama kali, makanya saya minta restu dulu ke Pak Anies,” ujarnya.

Dia menyebut Anies terbuka bagi siapa pun yang ingin berdakwah. Jadi dia membantah isu Anies hanya terbuka satu golongan. (Kis)

Jabar News | Berita Jawa Barat