Gol Semata Wayang Febri Tak Bantu Selamatkan Persib Dari Kekalahan

JABARNEWS | BANDUNG – Pelatih Persib, Robert Alberts, tentu saja kecewa dengan kekalahan telak dari Arema FC. Namun ia tetap mengapresiasi kerja keras pemainnya dalam pertandingan tersebut.

Absennya Ezechiel N’Douassel dan Bojan Malisic menjadi salah satu penyebab kekalahan timnya dari Arema FC pada laga tunda pekan keempat Liga 1 2019.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (30/7/2019) itu Persib kalah dengan skor telak 1-5.

Gol Arema dalam laga tersebut masing-masing dibukukan oleh Dendi Santoso pada menit keempat, Makan Konate (5′), Arthur Cunha da Rocha (40′), dan Rivaldi Bauwo (68′, 90′).

Baca Juga:  Putaran Kedua Persib Bandung Akan Aktif di Bursa Transfer

Sementara Persib hanya bisa membalas melalui gol semata wayang yang dicetak Febri Hariyadi pada menit ke-91.

“Kalian bisa lihat secara jelas bagaimana lemahnya pertahanan dengan kerasnya penyerangan Arema, kita tidak dikondisi fisik yang bagus karena itu lini pertahanan kurang baik.”

“Pemain muda kita belum masuk pada level di penyerangan Arema, kita juga tidak bermain tanpa striker sehingga ada ketimpangan dari penyerangan Arema maka jadi sulit,” kata Robert seusai pertandingan.

Baca Juga:  Manajer PSKC Cimahi: Laga Persib Kontra PSKC Batal, Itu Force Majeur

Meski begitu Robert mengatakan Persib bisa bangkit pada babak kedua. Maung Bandung mampu mendominasi permainan dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya.

Akan tetapi, pada babak kedua Persib pun harus kembali kebobolan dua gol, dan hanya bisa membalas satu gol hingga akhirnya harus menyerah dengan kekalahan 1-5.

“Saya kira babak kedua tim bisa bermain lebih baik, mereka mulai punya peluang langsung tapi tetap perbedaan kualitas tetap jauh, karena Arema dalam keadaan yang sangat baik,” tambahnya.

Baca Juga:  Jelang Lawan PSS Sleman, Pamain Persib Bandung yang Sudah Jalani Karantina Ikuti Latihan Bersama

Selain itu, Robert juga menilai dua gol cepat dari Arema meruntuhkan Persib. Bukan situasi yang mudah bagi Persib untuk mengejar ketertinggalan dalam kondisi sudah tertinggal saat pertandingan belum genap 10 menit.

“Saya pikir Arema bermain bagus karena mencetak gol di lima menit pertama, saya tahu pemain jatuh (mental) dan sulit bagi mereka untuk bangkit dalam kondisi seperti itu,” pungkasnya. (Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat