Polres Purwakarta Ajak Pemuda Jadi Garda Terdepan Perangi Narkoba

JABARNEWS | PURWAKARTA – Wakili Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo mengajak pemuda dan masyarakat desa untuk secara bersama-sama dapat memerangi masalah narkoba di Indonesia, khususnya di Kabupaten Purwakarta.

Ajakan itu disampaikannya pada pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gema Sunda Kecamatan Pondoksalam, di Aula Desa Salamulya, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, Jumat (2/8/2019) petang.

“Saya berharap Gema Sunda menjadi organisasi terdepan memerangi masalah narkoba. Kalau kita berbicara tentang pembangunan bangsa, maka jelas bahwa musuh kita sekarang salah satunya adalah narkoba. Karenanya, Gema Sunda harus menjadi teladan dan berada terdepan dalam memerangi narkoba,” jelas Heri, dihadapan ratusan remaja yang hadir dalam acara tersebut, Jumat (2/8/2019).

Baca Juga:  Satgas Ajak Para Penyintas Covid-19 Donor Plasma Konvalesen

Menurutnya, pemuda harus menyadari bahwa narkoba ini menjadi ancaman yang sangat luar biasa bagi keberlangsungan bangsa. Jika pemudanya tidak segera bangkit memerangi narkoba ini, maka ia khawatir kedepannya para pemuda Indonesia menjadi sesat dalam perjalanan menjadi tunas-tunas calon pemimpin di masa depan.

“Di era sekarang yang serba digital ini, tantangan kedepan akan semakin besar, dengan demikian Gema Sunda juga harus mengejar prestasi sebanyak-banyaknya, karena tantangan kita ke depan akan semakin besar. Para pemuda kita perlu dibentengi dengan ilmu keagamaan agar tidak tersesat dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi,” ucap dia.

Baca Juga:  Kepedulian Pemerintah Terhadap Veteran Baik, Tapi ...

Ia menambahkan, ini adalah zaman dimana siapapun mampu berkomunikasi dengan dunia luar, berkomunikasi dengan siapa saja melalui teknologi dan informasi, dengan menggunakan alat komunikasi apapun. Hal ini harus diwaspadai jangan sampai terpengaruh kepada informasi-informasi negatif yang ada dimedia sosial.

“Saat ini banyak para bandar narkoba menggunakan teknologi untuk mengedarkan barang haram itu. Maka dari itu para pemuda desa menjadi sasaran utama sosisalisasi ini. Termasuk para pengurus DPC Gema Sunda Kecamatan Pondok Salam, dan warga setempat,” kata Heri.

Pasalnya, kata Heri, para pemuda ini memiliki potensi dan energi besar untuk memerangi narkoba.

“Di sisi lain pemuda juga kerap menjadi sasaran utama para pengedar. Karena itu kami edukasi untuk menambah wawasan mereka tentang bahaya narkoba,” ujarnya.

Baca Juga:  Polres Cirebon Kota Gelar Rajia Miras

Adapun materi yang disampaikan, lanjut Heri, di antaranya tentang pengertian narkoba berikut penjelasan berbagai jenis narkoba.

“Kami juga menjelaskan UU No. 35/2009 berikut pasal dan ancaman hukumannya. Di samping itu kami juga mengimbau agar di kalangan pemuda setempat memiliki Duta Anti Narkoba,” kata Heri.

Heri menambahkan, sosisalisasi P4GN juga bertujuan untuk mencegah secara dini penyalahgunaan narkoba.

“Dan yang tak kalah penting, melalui sosialisasi ini bisa memberikan wawasan bahaya penyalahgunaan narkoba dan dampaknya bagi kesehatan serta masa depan pemuda,” ujarnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat