Ridwan Kamil: Melalui Idul Adha, Korbarkan Spirit Kemerdekaan

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan Shalat Idul Adha 10 Dzulhijah 1440 Hijriah Tingkat Provinsi Jawa Barat di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (11/8/19).

Usai shalat, Ridwan Kamil mengatakan ASN di lingkungan Pemdaprov Jabar yang menitipkan hewan kurbannya ke Baznas Jabar dengan jumlah hewan total 36 sapi dan 46 domba.

Dalam sambutannya Ridwan Kamil mengatakan, spirit kurban di Idul Adha sejalan dengan spirit para pejuang yang rela berkorban demi merah kemerdekaan Indonesia. 

Hal itu terlihat dari pengorbanan nabi Ibrahim AS, yang keimanannya diuji oleh Allah SWT untuk menyembelih anaknya. Peristiwa dalam Al-Qur’an tersebut, merupakan kisah yang sangat lama, namun hikmah dari peristiwa tersebut tidak akan hilang maknanya dalam kehidupan umat Islam.

Baca Juga:  Mengenal Sejarah Hijab Di Indonesia Sebagai Penutup Aurat

Kisah tersebut memberikan pelajaran bagi bahwa unit masyarakat, bangsa, dan negara yang terkecil, yaitu keluarga, harus memiliki jiwa pengorbanan yang tinggi bagi kepentingan agama, bangsa dan negara.

Menurut Emil demikian disapa, makna ibadah kurban harus direnungkan, dihayati, dan diamalkan sebagai motivasi bahwa dalam hidup ini, pada hakekatnya, umat muslim harus mampu memberikan manfaat bagi orang yang ada di lingkungan sekitarnya. 

“Minggu depan kemerdekaan Indonesia, kemerdekaan kita direbut darah dan air mata, pengorbanan luar bisa, Hubbul Wathon Minal Iman,” katanya.

Berdekatannya hari raya Idul Adha dengan hari kemerdekaan Indonesia, kata Emil, diharapkan dapat menumbuhkan rasa syukur atas kasih sayang yang diberikan Allah SWT kepada bangsa Indonesia. Selain itu, momen tersebut juga diharapkan dapat menumbuhkan nikmat umur, dan nikmat iman Islam, sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme, mencintai Indonesia.

Baca Juga:  Jangan Lewatkan KB Gratis untuk Warga Purwakarta, Ini Tanggal dan Lokasinya

“Marilah kita ekspresikan kesalehan individu masing-masing diri kita, yang sekian lama kita pupuk dan bangun untuk menguatkan sisi spiritualitas manusia. Marilah kita manifestasikan, implementasikan, refleksikan dan apresiasikan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan,” jelasnya.

Apabila masyarakat Jawa Barat sudah maju pemahaman, implementasi keagamaan di masyarakat, Emil optimistis visi Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan kolaborasi dan inovasi dapat terwujud secara optimal.

Sedangkan, Panitia pelaksanaan Salat Idul Adha Tingkat Provinsi Jawa Barat yang juga Ketua Baznas Jawa Barat, Arif Ramdani, mengatakan bahwa para Pejabat dan ASN Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat telah melaksanakan ibadah kurban, yang secara teknis diserahkan kepada Baznas, dikelola di OPD masing- masing, ataupun dilaksanakan di lingkungan rumah dan kampung halaman.

Baca Juga:  Upacara HUT Kemerdekaan Di Keraton Kasepuhan Cirebon

“Seluruh hewan kurban didistribusikan ke pelosok desa, pasantren, lembaga, ormas Islam, masjid raya, petugas keamanan dan kebersihan, semoga kurban yang dilaksanakan tahun ini mendekatkan diri kita kepada Allah SWT,” katanya.

Dalam salat Idul Adha di Lapangan Gasibu, turut hadir Plh. Sekertaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad, jajaran Forkopimda Provinsi Jawa Barat, para pejabat Eselon, jajaran Kementerian Agama, MUI Jawa Barat, sesepuh/tokoh agama Jawa Barat, para ASN, dan warga Jawa Barat.

Adapun pelaksanaan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan dilaksanakan di komplek Gedung Sate, Pusdai Jabar, Gedung Negara Pakuan, Masjid Raya Jawa Barat, dan masjid-masjid dibawah Badan Pengurus Islami Center (BPIC) Pemdaprov Jabar. (Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat