SMAN 1 Purwakarta gelar Deklarasi Sekolah Ramah Anak

JABARNEWS | PURWAKARTA – SMAN 1 Purwakarta menggelar acara Deklarasi Sekolah Ramah Anak, Senin (12/8/2019).

Kegiatan tersebut ditandai dengan penandatanganan deklarasi oleh Kepala SMAN 1 Purwakarta dan para guru, Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, para siswa serta seluruh tamu undangan yang hadir.

Kepala SMAN 1 Purwakarta, Emma Sukmasih mengatakan pada dasarnya semua sekolah ingin menjadi tempat yang nyaman bagi semua siswa.

Jika suasana nyaman sudah tercipta di sekolah, tentu membuat efek baik bagi para siswa, diantaranya para siswa bisa berprestasi.

Baca Juga:  Ternyata Ini Alasanya Kenapa Kentut Itu Muncul Menurut Prof. Ari Fahrial Syam

“Nyaman dalam artian nyaman lahir batin, nyaman dengan sarana dan prasarana yang memadai, tidak ada bullying serta tidak ada kekerasan di sekolah,” kata Emma saat ditemui usai kegiatan deklarasi, Senin (12/8/2019).

Emma menjelaskan, Sekolah Ramah Anak merupakan program pemerintah yang sudah lama ada. Pihaknya pun mengaku sudah lama menerapkan hal tersebut.

Salah satunya, di SMAN 1 Purwakarta dilarang keras melakukan tindakan kekerasan, baik fisik maupun nonfisik.

“Jika siswa disini terbukti melakukan tindakan kekerasan, langsung kita keluarkan dari sekolah,” ucap Emma.

Baca Juga:  Bus Maut Rombongan Wisatawan Tewaskan Delapan Penumpang

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Purwanto menuturkan, adanya sekolah ramah anak guna mendukung Purwakarta menjadi Kabupaten Layak Anak.

Tidak hanya sekolah, lingkungan kampung hingga desa pun harus ramah anak.

“Inti dari program ini untuk menghilangkan adanya tindak kekerasan, hingga bullying, dan sekolah harus menjadi tempat yang aman untuk anak,” kata Purwanto yang turut hadir dalam acara Deklarasi Sekolah Ramah Anak di SMAN 1 Purwakarta.

Purwanto menambahkan, deklarasi serupa juga telah dilaksanakan diberbagai tingkatan sekolah yang ada di Purwakarta.

Baca Juga:  Warga Berhasil Gagalkan Pencurian Kerbau di Sodonghilir Tasikmalaya

Ia pun mengaku saat ini masih ada terjadi tindakan kekerasan dan bullying yang terjadi pada anak. Oleh karena itu dia mengajak semua pihak untuk menciptakan lingkungan, baik rumah, sekolah, dan desa menjadi ramah anak.

“Hak-hak anak harus kita lindungi karena merekalah yang akan meneruskan masa depan bangsa ini. Adapun hak anak diantaranya, mendapatkan lingkungan yang aman dan mendapatkan pendidikan yang layak,” jelas Purwanto. (Zal)

Jabar News | Berita Jawa Barat