JABARNEWS | PURWAKARTA – Demi menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, berbagai hal terus dilakukan oleh para petugas kepolisian Resort (Polres) Purwakarta untuk menjamin kenyamanan masyarakat.
Dengan melakukan razia dan juga patroli untuk meningkatkan situasi yang sudah aman dan terkendali seperti yang terlihat pada sabtu malam, Sabtu (24/8/2019), di berbagai titik di Purwakarta.
Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius melalui Kasat Resere Narkoba Polres Purwakarta mengatakan, razia ini di gelar untuk meminimalisir adanya tindakan kriminalitas jalanan di Gunungkidul. Sehingga nantinya dapat menciptakan suasana yang kondusif dan kenyamanan masyarakat.
“Kami pastikan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat menjadi hal yang utama karena hal ini akan menjamin kenyamanan mereka saat melakukan aktivitas sehari-hari,” ujar Heri, saat ditemui usai memimpin Kegiatan Rutin Yang ditingkatkan (KRYD), Minggu (25/8/2019) dini hari.
Ia menambahkan, operasi yang digelar terlebih untuk mengantisipasi tindak pidana C3, yakni pencurian berat (Curhat), pencurian dengan kekerasan (Curas), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).
“Untuk meminimalisir gerak-gerik penjahat yang melakukan aksinya di jalanan, pada malam hari,” terangnya
Makanya, lanjut dia, tak jarang dari pengendara yang dihentikan, diperiksa surat-surat.
“Untuk yang melanggar tidak mengunakan dengan tidak menggunakan helm, petugas langsung memberikan teguran di tempat. Sedangkan untuk yang tidak memiliki STNK dan SIM, petugas langsung melakukan tindakan tegas dengan memberikan bukti pelanggaran (tilang),” jelasnya.
Dalam operasi tersebut, kata Heri, pihaknya berhasil mengamankan 15 motor yang tidak dilengkapi surat-surat, 44 Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dan 6 Surat Izin Mengemudi (SIM).
“Kebanyakan pengendara masih melanggar lalulintas, seperti tidak menggunakan helm, tidak melengkapi surat-surat kendaraan dan ada juga yang menggunakan knalpot bising. Kami tidak menemukan kejadian janggal yang mengarah kepada tindak kriminalitas saat razia digelar,” ungkapnya.
Heri menambahkan, masyarakat diimbau agar tidak perlu resah, tetapi harus selalu waspada. Jika ada gerak gerik mencurigakan dia menghimbau untuk melapor ke pihak kepolisian.
“Sesuai arahan dari pak Kapolres, sekecil apapun laporan akan langsung kami ditindaklanjuti,” pungkasnya. (Gin)
Jabar News | Berita Jawa Barat
