GPKJB Berikan Edukasi Gawat Darurat Medis

JABARNEWS | CIMAHI – Gerakan Pemuda Kesehatan Jawa Barat (GPKJB) memberikan edukasi gawat darurat medis melalui seminar keperawatan dengan tajuk “Tatalaksana ke Gawat Daruratan Medis Dengan Kode Blue”.

Pelayanan keperawatan merupakan pelayanan profesional, sebagai bagian integral dan pelayanan kesehatan yang mempunyai daya ungkit besar terhadap pembangunan bidang kesehatan. Kualitas pelayanan kesehatan ditentukan salah satunya dari kualitas pelayanan keperawatan.

Baca Juga:  Ketika Dedi Mulyadi Bertemu Pria Keturunan Cina Pencinta Budaya Sunda, Apa Yang Terjadi?

Merujuk pada UU No. 38 tahun 2014 pasal 53 ayat 2, bahwa pengembangan praktik keperawatan bertujuan mempertahankan atau meningkatkan keprofesionalan perawat.

Ketua Umum Gerakan Pemuda Kesehatan Jawa Barat, Septian Insan Wibawa mengatakan bahwa seminar ini dilakukan untuk menambah keprofesionalan serta kualitas perawat.

“Sebagai bentuk peningkatan kualitas tenaga kesehatan dalam melayani masyarakat dan dalam menekan angka kematian di Rumah Sakit,” kata Septian kepada Jabarnews.com di Techno Park, Cimahi, Sabtu (14/9/2019).

Baca Juga:  Kemenpan RB Berikan Penghargaan Untuk 12 Polres, Kapolri: Ini Menjadi Komitmen

Ia menegaskan bahwa saat ini sangat diperlukan para tenaga kesehatan yang memahami penanganan pertama pada pasien.

“Melalui seminar ini para tenaga kesehatan dan mahasiswa kesehatan faham bagaimana cara menolong pasien yang mengalami kegawatdaruratan baik saat diluar Rs dan saat di Rs,” jelasnya.

Baca Juga:  5 Tahun, Jabar Raih 41 Anugerah Nasional

Selain itu, ia berharap dengan adanya seminar ini dapat menambahkan wawasan serta kepedulian masyarakat dan mahasiswa dalam melakukan aksi cepat tanggap pertolongan pertama kepada orang yang sakit.

“Sehingga mereka tau apa saja yang harus mereka lakukan untuk menolong pasien dan alat apa sajah yang harus mereka siapkan,” tandasnya. (Rnu)