Fitur Ini Bikin WhatsApp Tak Bisa Dibajak

JABARNEWS | PURWAKARTA – Baru-baru ini pembajakan akun WhastApp kembali terjadi. Salah satunya akun WhastApp milik Ketua KPU Kabupaten Purwakarta, Ahmad Ikhsan Faturrahman diretas hacker.

Bahkan, dalam aksinya, hacker meminta sejumlah uang kepada para politisi di Kabupaten Purwakarta.

Juru Bicara Facebook Indonesia menjelaskan bahwa kemungkinan akun WhatsApp dibajak karena ada fitur keamanan yang tidak diaktifkan.

Baca Juga:  Resmikan Kampung Tangguh, Ini Pesan Kepala PMD Sergai

“Kemungkinan terbesar adalah peretas daftar aplikasi WhatsApp pakai nomornya pengguna. Dan karena fitur two factor authentication-nya tidak diaktifkan, jadi tidak ada proses verifikasinya,” ujar Juru Bicara Facebook Indonesia, dilansir dari laman Tempo.co.

Baca Juga:  Puluhan Ormas Bekasi Lakukan Deklarasi Tolak Cawabup Luar Daerah

Untuk mengaktifkan fitur verifikasi dua faktor pengguna cukup membuka ikon tiga titik di kanan atas, lalu pilih Setelan atau Pengaturan. Lalu pilih Akun, yang di dalamnya terdapat beberapa pilihan untuk membuat akun aman.

Baca Juga:  Simak, Ini Keputusan Hasil Kongres Biasa PSSI 2021

Setelah itu ketuk pilihan Verifikasi dua langkah, jika mengaktifkannya, pengguna akan diminta untuk memasukkan PIN atau password untuk verifikasi. Sehingga ketika ada orang lain yang mendaftarkan nomor pengguna WhatsApp, maka PIN verifikasi akan dikirimkan melalui pesan SMS. (Red)