Fitur Ini Bikin WhatsApp Tak Bisa Dibajak

JABARNEWS | PURWAKARTA – Baru-baru ini pembajakan akun WhastApp kembali terjadi. Salah satunya akun WhastApp milik Ketua KPU Kabupaten Purwakarta, Ahmad Ikhsan Faturrahman diretas hacker.

Bahkan, dalam aksinya, hacker meminta sejumlah uang kepada para politisi di Kabupaten Purwakarta.

Juru Bicara Facebook Indonesia menjelaskan bahwa kemungkinan akun WhatsApp dibajak karena ada fitur keamanan yang tidak diaktifkan.

Baca Juga:  Doni Monardo Sempat Ajukan Diri Jadi Relawan Vaksin Tapi Ditolak, Benarkah?

“Kemungkinan terbesar adalah peretas daftar aplikasi WhatsApp pakai nomornya pengguna. Dan karena fitur two factor authentication-nya tidak diaktifkan, jadi tidak ada proses verifikasinya,” ujar Juru Bicara Facebook Indonesia, dilansir dari laman Tempo.co.

Baca Juga:  Jabar Terapkan e-Budgeting Penuh Pada 2020

Untuk mengaktifkan fitur verifikasi dua faktor pengguna cukup membuka ikon tiga titik di kanan atas, lalu pilih Setelan atau Pengaturan. Lalu pilih Akun, yang di dalamnya terdapat beberapa pilihan untuk membuat akun aman.

Baca Juga:  Duh Kasus Covid-19 di Cirebon Meningkat Sebanyak 386 Dalam Sepekan

Setelah itu ketuk pilihan Verifikasi dua langkah, jika mengaktifkannya, pengguna akan diminta untuk memasukkan PIN atau password untuk verifikasi. Sehingga ketika ada orang lain yang mendaftarkan nomor pengguna WhatsApp, maka PIN verifikasi akan dikirimkan melalui pesan SMS. (Red)