JABARNEWS | BANDUNG – Guna meningkatkan kapasitas amil zakat, Kemenag Jabar bekerjasama dengan Forum Zakat (FOZ) Wilayah Jabar, BAZNAS Jabar, dan Sekolah Amil Indonesia menginisiasi pelatihan sertifikasi amil dasar.
Kegiatan tersebut juga diselenggarakan dalam rangka mempersiapkan ujian sertifikasi amil dasar yang nantinya akan menghasilkan standarisasi amil zakat.
Sertifikasi amil ini sendiri memiliki 3 tingkatan yaitu amil dasar, amil madya, dan amil ahli.
Pelatihan amil kali ini diikuti oleh total 50 peserta yang berasal dari 17 LAZ dan 5 BAZNAS Kota/Kabupaten, serta dibagi menjadi 7 sesi materi yang akan berlangsung mulai dari Sabtu, 21-22 September 2019.
Ada tiga materi yang disampaikan yakni terkait pengumpulan zakat, fiqh zakat serta pendayagunaan zakat.
Komisioner BAZNAS Jabar, Emryas mengatakan bahwa dalam pengelolaan zakat sangatlah penting untuk melakukan kerja sama dengan berbagai pihak supaya pendistribusian zakat dapat menyeluruh.
“Zakat di Indonesia ini ibarat kapal besar. Untuk merawatnya tentu dibutuhkan hal-hal yang tidak biasa, butuh banyak kolaborasi sehingga bisa menghasilkan kebermanfaatan yang besar dan luas untuk seluruh masyarakat,” kata Emryas di Hotel Grand Pasundan, Jalan Peta, Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Sabtu (21/9/2019).
Sementara itu, Sekretaris FOZ Wilayah Jabar, Angga Nugraha, menyebutkan untuk lebih mengefektifkan pendayagunaan zakat, maka kedepannya perlu adanya kolaborasi lembaga zakat di seluruh Indonesia.
“Ini kolaborasi perdana yang luar biasa positif dan harus dilanjutkan kembali, jika perlu diduplikasi di seluruh wilayah di Indonesia,” pungkasnya. (Rnu)
