JABARNEWS | SUBANG – Ratusan toko dan kios di Pasar tradisional Kalijati di Kabupaten Subang ludes dilalap si jago merah, Sabtu malam (28/9/2019) sekitar pukul 22.40 WIB. Kebakaran tersebut cepat merambat dan meluluhlantakkan seluruh bangunan toko dan kios di areal pasar tersebut. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Belum diketahui dari mana sumber api bermula. Untuk memadamkan kebakaran tersebut, 4 unit Damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Warga dan pemilik toko serta kios juga tak tinggal diam, mereka juga bahu membahu memadamkan api.
Material bangunan, terutama rangka atap yang terbuat dari kayu yang mudah terbakar, membuat api dengan cepat merambat dari satu kios atau toko ke toko lainnya.
Kabid Damkar Satpoldam, Dede Risma mengatakan, pihak damkar sudah berusaha memadamkan Api dengan mengerahkan 4 unit mobil Damkar
“Api yang membakar sekitar 400 lebih kios baru bisa dipadamkan sekitar 4 jam dari atau sekitar pukul 03.00 Minggu dini hari (29/9/2019),” ujarnya.
Sementara, para pedagang tidak bisa berbuat apa-apa melihat kobaran api yang sudah membesar dan membakar habis area pasar dan pertokoan.
“Pedagang yang mengetahui kejadian itu pun panik dan langsung bergerak menyelamatkan barang dagangan mereka. Namun, banyak pula pedagang yang tinggal jauh dari pasar sehingga tidak sempat menyelamatkan dagangannya,” ujar Asep salah seorang pedagang.
Para pedagang pun hanya mengaku pasrah mendapati kios dan los beserta isinya tinggal puing-puing.
“Kita hanya bisa pasrah, tiba-tiba api sudah besar dan kita tak bisa menyelamatkan barang dagangan kita dan pagi ini kios dagangan kita hanya tinggal puing-puing tak tersisa sedikitpun barang dagangan kita,” kata Asep dengan nada sedih.
Para pedagang hanya bisa meratapi puing-puing kios dan toko miliknya yang ludes terbakar sambil mencari sisa-sisa dagangannya.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran belum diketahui. Polisi masih menyelidiki asal usul api. Akibat musibah ini, total kerugian yang dialami para pedagang pasar Kalijati ditaksir mencapai puluhan miliar rupiah.
Kebakaran juga sempat mengakibatkan akses jalur Kalijati Subang macet cukup panjang. Sebab, salah satu sisi jalan di depan pasar dipadati warga yang melihat kebakaran tersebut. Setelahnya pasar ditutup sementara untuk kepentingan penyidikan. (Red)
