Petambak Ikan Setu Tonjong Panen Dini Akibat Kemarau Panjang

JABARNEWS | BOGOR – Kemarau panjang yang terjadi saat ini selain berimbas pada petani namun juga petambak ikan air tawar. Mereka terancam gulung tikar, krisis air menjadi sumber petaka bagi pelaku usaha ikan air tawar.

Debit air yang terus berkurang di beberapa danau yang ada di wilayah Bogor, membuat para pelaku usaha budi daya ikan air tawar merugi. Pasalnya, musim kering yang terus berlanjut membuat air di sekitaran danau mulai surut.

Baca Juga:  Oded: Danau Retensi Sirnaraga Multifungsi

Seperti diungkapkan Endang (35) seorang pengelola usaha ternak ikan gurame di Setu Tonjong saat ditemui awak media ini. Menurutnya, karena sudah lama tidak turun hujan, membuat ikan yang dipelihara di dalam hapa (media tempat penangkaran ikan-Red) kekurangan air.

“Jadi terpaksa beberapa hari lalu saya jual semua ikan, khawatir takut semakin banyak ikan yang mati,” ujar pria yang akrab disapa Kondor ini, Minggu (29/9/2019).

Berdasarkan pantauan, surutnya air Danau Tonjong justru menjadi arena bermain anak-anak untuk sekedar memancing atau berenang dan bermain lumpur. Air danau yang kering, membuat tanah dasar danau terlihat dan mengering.

Baca Juga:  Hore, 108 PTT Subang Kini Jadi PNS

“Kadang beberapa penyuka motor cross sering juga melintas untuk latihan. Selebihnya warga disini mencari ikan-ikan kecil dan udang,” imbuhnya.

Hal serupa terjadi di danau Cimanggis Desa Cimanggis Kecamatan Bojonggede yang berbatasan dengan Kelurahan Mekarwangi Kota Bogor. Menurut Emuy (52) seorang peternak ikan di danau tersebut, musim kemarau panjang telah membuat air di danau tersebut mulai berkurang drastis.

Baca Juga:  BIJB Bisa Jadi Bandara Ke 2 Terbesar di Indonesia

“Air di Setu (danau-red) Cimanggis makin kering. Ya terpaksa saya beralih kerja apa saja. Kalau terus pelihara ikan bisa bangkrut.” jelasnya.

Ia berharap, Pemerintah Daerah sudah mempersiapkan solusi dan penanggulangan perubahan cuaca tersebut. Warga mengaku tidak hanya petambak kolam ikan yang terancam gagal produksi namun sektor pertanian juga ikut terancam. (Red)