JABARNEWS | BANDUNG – Sejak Maret 2019 kondisi Sekolah Dasar (SD) Negeri 115 Turangga yang berada di Jalan Turangga, tengah Kota Bandung mengalami kerusakan akibat atap ruang kelas yang telah rapuh. Meski telah melaporkan kerusakan tersebut ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, namun pihak sekolah mesti menunggu hingga tahun 2020.
“Disdik waktu itu juga udah datang, tapi kata mereka bantuannya nanti menunggu tahun 2020, jadi saya nunggu aja, tapi orang tua pada resah (karena rusak),” kata Kepala Sekolah SD Negeri 115 Turangga, Lili Sumarni. Jumat (4/10/2019).
Sekolah yang berada di dekat pusat perbelanjaan terkenal di Kota Bandung itu memiliki dua kelas yang mengalami kerusakan pada atapnya. Menurut Lili, kerusakan tersebut diakibatkan oleh kayu-kayu penyangga atap yang mulai rapuh.
“Tahun 2006 direnovasi, waktu ibu belum jadi kepala sekolah, tapi sampai sekarang belum lagi,” ujarnya.
Sementara itu dua kelas yang rusak tersebut saat ini beralih fungsi jadi tempat penyimpanan buku. Hal tersebut, kata dia, dilakukan agar mengantisipasi kemungkinan buruk yang dapat terjadi apabila diisi oleh kegiatan belajar mengajar.
“Ya saya harap secepatnya diperbaiki, apalagi mau musim hujan ya, takutnya ambruk,” harapanya.
Terakhir kali SD Negeri 115 Turangga mendapatkan renovasi pada 13 tahun lalu atau sekitar tahun 2006. Sedangkan hingga saat ini sekolah yang memiliki 260 murid itu belum direnovasi lagi. (Ara)
