Lagi Soal Bapenda Purwakarta, Kini Diperiksa Soal Jual Beli Tanah Kuburan

JABARNEWS | PURWAKARTA – Selain pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN), polisi juga memeriksa pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Purwakarta terkait dugaan kasus penjualan tanah kuburan di Desa Campakasari, Kecamatan Campaka.

Hal tersebut dibenarkan Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Handreas saat diwawancarai awak media, Minggu malam (6/10/2019).

Baca Juga:  Itjen Kawal Kegiatan Kemendes Sejak Tahap Perencanaan, Ini Buktinya

“Iya benar, selain pihak BPN kita juga sudah memanggil pegawai Bapenda Purwakarta untuk dimintai keterangan,” kata Kasat.

Kasat menuturkan, pemeriksaan tersebut terkait adanya Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) yang dikeluarkan pihak Bapenda Purwakarta.

Baca Juga:  Ngaku Jadi Petugas PLN, Pencuri Gasak Uang Belasan Juta Milik Warga Purwakarta

“Kita periksa masalah SPPT tanah tersebut,” ujar Kasat.

Untuk diketahui, kasus masalah penjualan tanah kuburan yang diduga dijual oleh oknum Kades tersebut mulai menuai polemik, karena dalam urusan menjual aset desa yang sama dengan aset negara tidak semudah menjual barang milik pribadi, karena harus ada prosedur yang ditempuh. (Red)

Baca Juga:  Digeruduk Masa FSPMI, PT Sidodadi Ngaku Sudah Penuhi Sebagian Tuntutan Buruh