Pekan Ini LRT Jabodebek Diuji Coba Rute Cibubur-Cawang

JABARNEWS | BOGOR – Satu lagi infrastruktur transportasi segera dinikmati masyarakat. Adalah segera beroperasinya Light Rail Transit (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek). Diharapkan bisa menjadi obat atas kemacetan di ibukota dan sekitarnya yang semakin mengkhawatirkan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan uji coba kereta ringan (LRT) Jabodebek akan dilakukan untuk rute Cibubur-Cawang setelah rangkaian kereta dikirim PT Industri Kereta Api (INKA) (Persero), pekan ini berlangsung uji coba LRT tersebut secara bertahap.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Sebut Bus Trans Metro Pasundan Jadi Solusi Masalah Kemacetan di Bandung Raya

“Uji coba LRT Jabodebek untuk trayek Cibubur-Cawang. Treknya dan kereta yang ada kan harus uji coba, termasuk prasarana, komunikasi,” jelass Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Senin (7/10/2019).

Budi menyatakan, pemerintah memiliki waktu sekitar 2 tahun melakukan uji coba operasi LRT Jabodebek. Rencananya, LRT itu beroperasi secara komersial November 2021.

Baca Juga:  Polisi Berhasil Amankan Pelajar Tawuran di Cianjur

Dia berpendapat, waktu uji coba LRT Jabodebek yang lama memang diperlukan. Hal itu, jelas dia, supaya operasional transportasi massal itu optimal. Hal itu pun merujuk pada lamanya uji coba MRT Jakarta dan LRT Palembang.

“Kami menguji-coba setiap segmen,” tutur dia.

Soal progres pembangunan, Budi mengutarakan, hingga kini, perkembangannya mencpai 65,77 persen. Khusus rute Cawang-Cibubur, pengerjaannya mencapai 85,28 persen. Kemudian, rute Cawang-Dukuh Atas, perkembangannya 55,91 persen. Sedangkan lintas Cawang-Bekasi Timur sebesar 53,84 persen.

Baca Juga:  Biadab! Ditinggal Istri Kerja ke Luar Negeri, Seorang Ayah di Sukabumi Rudapaksa Anaknya Sendiri hingga Hamil

Sebagai informasi, proyek LRT Jabodebek telah berjalan sejak 2015 lalu dengan nilai investasi mencapai Rp29,9 triliun. Sebagian besar investasi tersebut ditanggung oleh PT KAI dengan nilai Rp25,7 triliun dan Rp4,2 triliun sisanya ditanggung oleh Adhi Karya. (Red)