JK Berpamitan kepada Seluruh Staf Wapres

Jabarnews | Jakarta – Dalam rangka acara berpamitan Jusuf Kalla bersama keluarga besar Sekretariat Wakil Presiden di Cibubur, jelang akhir masa tugas sebagai wakil presiden pada 20 Oktober mendatang. JK mengucapkan terima kasih pada anak buahnya yang sudah mau bekerja keras. Minggu (13/10/2019).

JK mengungkapkan kesan-kesannya kepada karyawan Setwapres selama lima tahun terakhir yang telah mendukungnya dalam tugas-tugas sebagai wapres. Mulai dari ajudan, para staf, para deputi hingga tim pasukan pengamanan presiden (paspampres) Grup B.

Baca Juga:  Dalam 10 Tahun Terakhir, Bencana di Kabupaten Garut Didominasi Longsor

“Pertama saya berterima kasih atas acara ini yang memberikan suasana hati dan mengingatkan kita semua pada saat kita bekerja sama-sama dengan baik,” kata Jusuf Kalla,

Pada kesempatan itu, JK merasa kaget dengan persembahan yang salah satunya berupa pidato dari Kepala Setwapres Muhammad Oemar yang ditujakan kepada langsung kepadanya.

“Selama ini beliau mendengarkan pidato saya ratusan kali, saya pertama kali dengar dia pidato, ternyata bisa juga,” ujar JK sambil tertawa.

Baca Juga:  Ini Dia Nasi Goreng Jalanan, Rasa Restoran Bintang Lima Di Purwakarta

Selain itu, Oemar mengaku JK memberikan kesan yang mendalam. Salah satunya, pemikiran brilian sebagai solusi dari berbagai persoalan bangsa.

“Saat bangsa ini krisis Bapak memberikan solusi jitu. Pelajaran lainnya adalah bagaimana Bapak membina hubungan yang tetap hangat dan terus perhatian dukungan kawan-kawan lama, ormas dan relasi masa lalu yang latar belakangnya beragam,” tutur Oemar.

Kemudian Oemar menyebut, orisinalitas pemikiran JK sering kali juga ditunjukkan saat berpidato. Meski, tim staf khusus dan Setwapres telah membuat bahan pidato, acap kali JK hanya memakai salam pembuka dan penutup dari pidato yang telah disiapkan.

Baca Juga:  Ngabuburit di Puncak Bogor, Satpol PP Ingatkan Prokes Ketat

“Saking canggihnya pengetahuan bapak, di kantor teman-teman deputi dan stafsus jika mendapat tugas bapak untuk membuat satu masukan satu pidato atau acara selalau deg-degan. Mereka berdoa semoga draft yang disiapkan dimanfatkan, dipakai oleh bapak, dan bukan hanya Assalamualaikum dan terima kasihnya saja,” tutur Oemar sambil tertawa. (Red)