PKS-Gerindra, Sekutu yang Sering Tidak Sejalan

JABARNEWS | PURWAKARTA – Hingga saat ini siapa pengganti Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta belum juga diputuskan, bahkan diperkirakan masih akan berjalan alot dan memakan waktu lama.

Seperti diketahui, DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengajukan dua nama ke DPRD DKI Jakarta yakni, Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.

Baca Juga:  Jangan Anggap Remeh Corona, IDI: 130 Dokter Gugur

Kemudian, Partai Gerindra mengusulkan 4 nama cawagub baru kepada PKS lewat surat pada Oktober 2019 lalu. Empat nama yang diusulkan berbeda dari 2 nama yang telah diajukan PKS. Empat nama itu adalah Arnes Lukman, Ferry Juliantono, Ahmad Riza Patria, dan Saefullah.

Baca Juga:  Tak Cuma Sorot Tambang Ilegal, DPRD Purwakarta Panggil Pengusahanya

“Perihal siapa yang akan jadi Wagub DKI Jakarta, masih belum selesai. Bisa dikatakan, Gerinda dan PKS itu, sekutu yang sering tidak sejalan,” kata Anggota DPR RI, Ahmad Syaikhu, Senin (23/12/2019) saat di Purwakarta.

Ia menjelaskan manuver Partai Gerindra yang menyodorkan empat nama cawagub pendamping Gubernur Anies Baswedan menghambat proses yang sebelumnya sudah berjalan cukup bagus. Ia menilai Gerindra telah melanggar komitmen dan etika politik.

Baca Juga:  Berawal Dari Dua Selebgram Ditangkap, Polisi Berhasil Ungkap Sindikat Judi Online di Tangerang

“Dengan adanya 4 nama yang diajukan Gerindra itu menjadi penghambat proses yang sebelumnya sudah cukup baik,” jelas Anggota DPR RI Komisi V tersebut. (Zal)