Hati-Hati! BPBD Bandung Sebut Rawan Longsor Akibat Tanah Kering

JABARNEWS | BANDUNG – Musim kemarau yang cukup ekstrem dan berkepanjangan membuat retakan tanah yang timbul setelah kekeringan berpotensi longsor saat hujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung menyatakan beberapa wilayah jika diguyur hujan akan sangat rawan terjadinya longsor.

“Karena ketika yang tadinya panas (kemarau) kering kerontang lalu berganti musim hujan, itu rawan terjadi longsor, soalnya banyak retakan di tanah,” kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bandung, Hendra Hidayat. Sabtu (2/11/2019).

Baca Juga:  Cacar Monyet Sudah Masuk Indonesia, IDI Bentuk Satgas Monkeypox

Meski setiap musim hujan wilayah Kabupaten Bandung kerap mengalami banjir, menurutnya masyarakat perlu lebih memerhatikan potensi longsor. Sebab menurutnya bencana longsor dapat lebih membahayakan keselamatan jiwa dibanding banjir.

Baca Juga:  Waspada! Ini Dia Dampak Sering Menahan Buang Air Kecil Bagi Kesehatan Tubuh

“Kalau banjir genangan itu masyarakat sudah paham biasanya, kalau longsor yang berbahaya, harus lebih diperhatikan,” kata dia.

Dengan demikian, ia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih siaga dalam menghadapi musim hujan yang berpotensi menyebabkan longsor.

Baca Juga:  Ibu Mesti Tahu! Ternyata Makanan dan Minuman Ini yang Bisa Jadi Penyebab Perut Bayi Kembung

Apalagi bencana longsor tersebut, rawan terjadi di beberapa daerah karena musim kemarau yang panjang menyebabkan banyak daerah yang mengalami keretakan tanah.

“Saya mengimbau kepada aparat kewilayahan di setiap daerah dengan potensi longsor untuk bisa waspada akan adanya bencana tersebut,” pungkasnya. (Ara)