FOZ Gelar LAZ Forum Menuju Arsitektur Baru Gerakan Zakat Indonesia

JABARNEWS | BANDUNG – Forum Zakat (FOZ) kembali menggelar CEO LAZ Forum yang merupakan agenda tahunan. Agenda ini akan dilaksanakan di Hotel Cosmo Amarossa, Jakarta Selatan selama dua hari, Rabu-Kamis 23-24 Oktober 2019 dengan tajuk ‘Menuju Arsitektur Baru Gerakan Zakat Indonesia’.

Ketua Umum FOZ, Bambang Suherman, menyebutkan arsitektur baru gerakan zakat Indonesia adalah sebuah gagasan tentang penguatan regulasi zakat Indonesia dan peningkatan skala sinergi dan kolaborasi antar organisasi pengelola zakat yang berorientasi kepada pengentasan kemiskinan di Indonesia.

“Penguatan regulasi zakat saat ini menjadi isu yang kembali menguat dan perlu didiskusikan bersama,” kata Bambang dalam keterangan yang diterima jabarnews.com, Selasa (22/10/2019).

Baca Juga:  Cek Syaratnya! Tahura Djuanda Bandung Bersiap Menanti Para Pengunjung

Dia memaparkan, berdasarkan riset yang dilakukan FOZ mengenai evaluasi pelaksanaan UU Zakat 23/2011 setidaknya dalam satu setengah tahun terakhir ini di 13 provinsi di Indonesia, menunjukkan beberapa temuan yang perlu didiskusikan bersama dalam rangka penguatan regulasi zakat ke depan.

Selain itu, sinergi dan kolaborasi pendayagunaan zakat baik antar organisasi pengelola zakat maupun dengan stakeholder lain juga menjadi isu yang penting untuk dibahas bersama.

Saat ini, lanjut Bambang, sebanyak 135 organisasi pengelola zakat yang menjadi anggota FOZ merupakan kekayaan yang perlu dikelola dan dioptimalkan dengan baik. Oleh karenanya, upaya strategis dan konkret untuk meningkatkan skala kolaborasi ke tahap yang lebih lanjut harus dilakukan.

Baca Juga:  DPD Berharap Presiden Dipilih MPR Lagi, Usulkan Amandemen UUD   

“Kita semua memiliki tugas untuk mengelaborasikan potensi yang ada pada semua lembaga agar manfaat zakat lebih optimal dirasakan baik bagi muzakki maupun mustahik, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia,” jelasnya.

Bambang berharap dengan berkumpulnya semua Pimpinan/CEO/Direktur organisasi pengelola zakat anggota FOZ diharapkan bisa memperkuat gagasan di atas melalui masukan-masukan dan informasi yang diberikan.

“Tentu, kita semua berharap gerakan zakat Indonesia yang diampu oleh kita semua mampu memiliki positioning yang tinggi dan strategis sebagai entitas yang solutif dan inklusif di Indonesia, yang diakui dari kekayaan portofolionya,” pungkasnya.

Baca Juga:  Muhaimin Iskandar Perintahkan Kader PKB Gelar Tahlilan Atas Wafatnya Lily Wahid

Kegiatan ini nantinya akan turut dihadiri oleh KH Ma’ruf Amin, Gubernur Anies Baswedan, Prof. Agus Sartono, Prof. Dr. H. Muhammadiyah Amin, M.Ag, Ahmad Juwaini, Dr. Fitra Arsil, S.H., M.H., KH. Abdullah Gymnastiar, KH. Yusuf Mansur, Bambang Suherman, Nana Sudiana, serta ratusan dewan direksi lembaga amil zakat yang tergabung dalam FOZ.

CEO LAZ Forum diharapkan dapat menjadi ruang bagi para Pimpinan/CEO/Direktur Organisasi Pengelola Zakat anggota FOZ untuk saling memberikan gagasan, masukan, dan informasi untuk memperkuat gerakan zakat Indonesia. (RNU)