Pelanggar Lalu Lintas Saat Operasi Zebra 2019 Menurun di Serdang Bedagai

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Operasi Zebra 2019 di wilayah hukum Polres Serdang Bedagai berakhir, sebanyak 1022 kendaraan di tilang, 310 teguran terjadi 3 laka lantas dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 3 orang dan luka ringan 17 orang.

“Sebanyak 1022 kenderaan di tilang dan 310 teguran,” kata Kapolres Serdang Bedagai AKBP H Juliarman Eka Putra Pasaribu S.Sos., SIk., M.Si, Rabu (6/11/2019).

Baca Juga:  Usulan Provinsi Bogor Raya Belum Masuk ke Meja DPRD Jabar

Menurutnya, prioritas pelanggaran dilakukan penindakan selama operasi Zebra 2019 diantaranya, menggunakan telepon seluler saat mengendarai, mengemudi melawan arus, mengendarai kendaraan berboncengan lebih satu orang, pengemudi dibawah umur.

Selain itu, pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak memakai helm, pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba/mabuk, mengemudi kendaraan bermotor melebihi batas kecepatan dan tidak melengkapi surat-surat kenderaan.

Baca Juga:  Bus Masuk Jurang Untuk Antar Jemput Karyawan Lemhanas

“Ini pelanggaran dilakukan tindakan tegas selama operasi Zebra 2019 dilaksanakan,” terangnya.

Ia menjelaskan, selama operasi Zebra 2019, Polres Serdang Bedagai melibatkan sebanyak 20 personil Sat Lantas, 31 personil Pers Polres dan 40 personil pendukung.

“Dengan selesainya operasi Zebra, masyarakat mau tetap memperbaiki diri dengan tetap melengkapi surat kenderaan dan perlengkapan berkendara,” ucap Kapolres.

Baca Juga:  Wali Kota Cirebon Deklarasikan Diri Dukung Jokowi - Ma'ruf Amin

Ia tidak ingin jika masyarakat Serdang Bedagai tidak tertib berlalu lintas setelah pelaksanaan operasi Zebra 2019 berakhir. Pada perinsipnya, keselamatan merupakan kepentingan bersama antara sesama antara pengguna jalan.

“Ada penurunan dari tahun sebelumnya, ini membuktikan tingkat kesadaran masyarakat mulai terlihat,” bilang AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu. (CR3)