Melalui Opal, Dinas Pangan dan Pertanian Purwakarta Manfaatkan Lahan Kosong

JABARNEWS | PURWAKARTA – Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami berbagai jenis sayuran di lingkungan kantornya.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Agus Rachlan Suherlan mengatakan, perkebunan ini dinamai Obor Pangan Lestari (Opal) ditanami sejumlah jenis sayuran, di antaranya pakcoy, tomat, cabai rawit dan seledri.

Opal ini, kata Agus, merupakan contoh bagi masyarakat perkotaan yang tak memiliki lahan luas namun masih bisa bercocok tanam memanfaatkan lahan di sekitar rumah dalam penyediaan pangan.

Baca Juga:  UMKM Kota Bandung Perlu Penguatan di Perda, Agar Setiap Relokasi Tidak Ricuh

“Ini sebagai contoh jika dalam ruang sempit kita bisa mengoptimalkan produktifitas menanam sayuran,” ungkap Agus, Rabu (13/11/2019).

Dijelaskannya, menanam sayuran dapat menggunakan media hidroponik namun bisa juga sayuran ditanam langsung di atas tanah. Perkebunan itu menjadi ruang terbuka hijau mempercantik pekarangan rumah.

Baca Juga:  SIM Keliling Polrestabes Bandung Jumat, 1 Februari 2019

“Di kantor kami ada dua lahan yang disulap menjadi perkebunan, pertama Opal di sekitar parkir kendaraan kedua di dalam kantor memanfaatkan lahan pemisah antar gedung,”imbuhnya.

Tidak hanya lahan, Agus juga menyarankan kepada masyarakat jika sisa-sisa makanan jangan langsung dibuang begitu saja karena dapat diolah menjadi kompos.

Baca Juga:  Bupati Serdang Bedagai Nyamar Jadi Rakyat Jelata, Darma Wijaya Bikin Tukang Bakso Kaget: Hanya Pakai Sarung dan Kaos

Selain itu, tambah dia, limbah makanan dari perkantoran di sini juga dimanfaatkan menjadi pupuk organik hasil dari pengolahan limbah domestik diolah melalui Bio Digester yang ditambah cairan.

“Hasil olahan melalui Bio Gester selain menghasilkan kompos juga menghasilkan mikro organisma yang dapat menyuburkan tanaman. Kompos dimanfaatkan untuk media tanaman sayuran karena banyak mengandung unsur nitrogen,”pungkasnya. (Gin)