Seorang Warga Cigaleh Cianjur Tewas Saat Menggali Sumur

JABARNEWS | CIANJUR – Amud (62) warga Kampung Cigaleh, Desa Panyindangan, Kecamatan Cibinong, Cianjur tidak tertolong setelah terjebak di dalam sumur dengan kedalaman 20 meter.

Saat itu korban bermaksud ingin menggali sumur, namun diduga di dasar sumur keluar gas beracun yang menyebabkan dirinya tewas.

“Awalnya korban turun ke sumur sekira pukul 08.00 WIB, namun pada saat berada ditengah-tengah naik lagi karena mencium bau tak sedap dari dasar sumur,” kata Kaur Kesra Desa Panyindangan, Deden Slamet kepada Jabarnews.com, Kamis (14/11/2019).

Baca Juga:  Capaian Vaksinasi di Kecamatan Langensari Kota Banjar Rendah, Ternyata Masyarakat Ragukan Vaksin Covid-19

Kemudian ujar Deden, korban kembali turun ke dalam sumur dibantu tetangganya. Saat tiba di dasar sumur seketika korban tidak bisa bersuara dan tidak bergerak lagi.

Baca Juga:  Pergerakan Tanah di Cibeber Cianjur Meluas, Pengungsi Terus Bertambah

Melihat yang dialami korban, warga melalui perangkat desa meminta bantuan kepada BPBD, dan kepolisian agar bisa melakukan evakuasi.

“Sayangnya petugas datang cukup lama, sehingga setelah dievakuasi nyawa korban tidak tertolong lagi,” ujar Deden.

Sementara itu Abdul (40) salah satu warga mengaku sempat menurunkan satu ekor ayam ke dalam sumur, dan beberapa menit kemudian ayam tersebut mati.

Baca Juga:  Jabar Himpun Tanah dan Air untuk Ibu Kota Baru, Ridwan Kamil: Simbol Ketawaduan dan Keserdahanaan

“Jenazah korban sudah dievakuasi dan akan di kebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) terdekat,” ucapnya.

Adapun sejumlah pihak yang melakukan evakuasi diantaranya dari Polsek Cibinong, BPBD, PMI, Pemerintah Desa, Tim Tagana Kabupaten Cianjur, Dinkes Cianjur, petugas Damkar. (CR2)