Perahu Tabrak Tunggul Kayu, Pemuda Tewas Tenggelam di Waduk Jatiluhur

JABARNEWS | PURWAKARTA – Seorang pria warga Kampung Pasir Kole, Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, ditemukan tewas tenggelam di perairan Waduk Jatiluhur Purwakarta, yang diduga terpental dari perahu motor yang dikemudikannya usai menambrak tunggul kayu.

Menurut, Kepala Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta, Wahyu Wibisono, kejadian itu berawal ketika korban yang diketahui berinisiala A (24) merupakan warga setempat itu pada hari Minggu (24/11/2019) pukul 21.00 Wib menggunakan perahu menuju ke darat Pasirgombong, Sukasari untuk mengunjungi temannya.

Baca Juga:  ASN Terlibat Jual Beli Vaksin Covid-19, Menpan RB: Saya Usulkan Dipecat

“Sekitar Jam 04.00 WIB dini hari tadi, korban kembali pulang dan saat melalui TKP, perahu korban menabrak tunggul pohon yang berada di tengah-tengah perairan Waduk Jatiluhur kemudian korban pun terpental ke perairan yang mengakibatkan korban tenggelam,” terang pria yang akrab disapa Wibi saat dihubungi melalui selulernya. Senin, (25/11/2019).

Baca Juga:  Seorang Pengunjuk Rasa Tewas Tertembak, Anggota Polisi Jadi Tersangka, Kini Kasusnya Dilimpahkan

Wibi menambahkan, beberapa warga dan keluarga korban melihat sebuah perahu dalam keadaan terapung tanpa ada pemiliknya. Curiga korban tenggelam, keluarga dan warga pun berinisiatif melaporkan hal itu ke pihak kepolisian.

“Namun keluarga korban, sangat mengenali perahu yang biasa digunakan korban A tersebut. Akhirnya, keluarga dan warga pun melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian untuk dilakukan pencarian” jelas Wibi.

Baca Juga:  Fakta Candi Cibuaya Karawang, Sempat Disangka Bekas Benteng Belanda

Diketahui, pencarian korban tenggelam tersebut melibatkan personil Kepolisian dari Satuan Polair Polres Purwakarta, Polsek Sukasari, Damkar Purwakarta, beserta warga setempat.

Korban akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia beberapa waktu kemudian.

“Kasus ini tengah ditangani oleh pihak kepolisian,” ungkapnya. (Gin)