Disparbud Jabar Gelar Pembinaan SDM dan Sadar Wisata

JABARNEWS | MAJALENGKA – Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang menjadi fokus pemerintahan Presiden Joko Widodo akan dilakukan secara menyeluruh. Mulai pemberian gizi cukup bagi bayi sejak dalam kandungan hingga peningkatan kualitas SDM manusia dewasa.

Kali ini warga Desa Bantaragung Kecamatan Sindangwangi Kabupaten Majalengka dilatih peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sadar wisata oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.

Kuwu Desa Bantargung, ‎Maman Surahman menjelaskan Desa ‎Bantaragung ini memang sedang diperhitungkan di mata Provinsi Jabar maupun nasional. Saat ini, desa yang terkenal dengan keindahan surga tersembunyi itu tengah diperhitungkan.

Baca Juga:  Wagub Jabar Buka Festival Kabizza Di Purwakarta

“Ragam potensi yang dimiliki oleh desa kami ini adalah kebanggaan yang akan terus kami tata dan kelola. Dan itu semua sedang didukung oleh pemerintah kabupaten, provinsi maupun pusat,” ungkapnya, di sela-sela kegiatan pelatihan peningkatan SDM dan Sadar Wisata bersama warga Bantaragung‎, Kamis (28/11/2019).

Baca Juga:  Hati-hati, Berita Hoax Kerap Muncul Saat Musim Haji

‎Terpisah, Kepala Bidang Destinasi Wisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Iwan Priatna ‎mengatakan pihaknya juga sangat mendukung terkait potensi keindahan nuansa alamnya, maupun produk pertanian durian yang dihasilkannya. Oleh karenanya, Majalengka harus menjadi wisata yang berkelanjutan.

“Provinsi sudah menjajaki dan kami menilai agar kondisi yang indah dan nyaman yang ada di Bantaragung Sindangwangi ini tetap dipertahankan. Ini harus menjadi wisata berkelanjutan,” ungkapnya.

Baca Juga:  Pawai Obor Warnai Idul Fitri Di Subang

Sementara itu Kadisparbud Majalengka, Gatot Sulaeman mengatakan Bappeda Provinsi juga telah memetakan rencana pembangunan lainnya untuk mendukung Majalengka dalam hal kemajuan dan pengembangan wisata alam.

“Bappeda sudah merencanakan untuk tahun 2020 akan dibangun shuttle-shuttle wisata di sejumlah titik diantaranya di Argapura, Situ Cibulukan di Batargung, shuttle Panyaweuyan dan terminal wisata. Juga, ada stimulan rehabilitasi museum Talaga Manggung,” ujarnya. (Rik)