ISBI Bandung Wisudakan 366 Lulusan, Begini Pesan Ridwan Kamil

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan pesan kepada 366 wisudawan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung agar menjadi pribadi yang tidak mudah dipecah belah untuk menjaga persatuan, serta menjadi sumber daya manusia yang kompetitif dan produktif guna menyongsong masa depan Indonesia menuju tahun 2045 yang diprediksi akan menjadi salahsatu negara adidaya.

Dalam pidatonya, pria yang biasa disapa Emil ini, menceritakan bahwa para pendiri bangsa dan masa sebelum proklamasi sulitnya menyatukan persatuan bangsa. Indonesia terdiri bahasa yang berbeda beda, ratusan entitas. Pada waktu itu, persamaan yang membuat kita sepakat untuk bersatu adalah, kesamaan nasib.

Baca Juga:  Jokowi Muliakan Ojek Online

“Wayahna musuhna sarua, sama sama dijajah belanda,kira kira begitu,” kata Emil dalam pidatonya di gelaran Upacara Wisuda Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Program Diploma dan Magister, di Ballroom Hotel Grand Pasundan, Jalan Peta, Kota Bandung, Rabu (04/12/2019).

Karena saking rumitnya perbedaan itu, katanya, maka pendiri bangsa mencari cara untuk mengikat kebersamaan kita melalui dengan apa yang disebut pancasila. Menurutnya, masalah indonesia di masa depan, bukan ilmu, bukan uang, tapi mudah terpecah belah.

“Jadi saya titip kepada para wisudawan, kalau ada ujaran ujaran, narasi narasi atas nama apapun, yang ingin menggeser melemahkan itu harus kita lawan, setuju?,” ujarnya.

Baca Juga:  Seleksi CPNS Kota Bandung, Panitia Kebagian Jadi Pengasuh Bayi

Namun, dirinya menuturkan, untuk mewujudkan cita cita itu, ada 3 syarat utama yang harus bisa kita jaga, diantaranya; pertama, ekonomi kita harus kita jaga seperti hari ini, kedua, sosial politik harus kondusif, karena pembangunan harus ada stabilitas.

“Jadi saya doakan para wisudawan, tolong menjadi generasi kompetitif dan produktif, kuasai bahasa bahasa asing lebih banyak, kuasai skill skill budaya, teknologi, pengetahuan lebih banyak. Kuasai ilmu ilmu leadership kepemimpinan, berkiprahlah dalam pembangunan dan lain sebagainya,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor ISBI Bandung, Dr. Hj. Een Herdiani menyambut baik pesan Emil tersebut. Menurutnya, Gubernur Jawa Barat sudah memetakan program-program yang dikaitkan dengan kebudayaan.

Baca Juga:  Busyro Muqoddas Imbau Pilih Ketua Pemuda Muhammadyah Yang Bersih Dari Praktek Suap

“Itu adalah peluang bagi para alumni kami yang mudah-mudahan apa yang sedang di programkan oleh pak Gubernur itu untuk pengembangan wisata, alumni-alumni kami menjadi salah satu bagian dari program-program tersebut,” ucapnya.

Dia juga berharap, para alumninya dapat bermanfaat bagi masyarakat sesuai dengan keahlian yang dapat diimplementasikan ke dalam pengabdiannya pada masyarakat.

“Mudah-mudahan alumni kami bisa diberdayakan di masyarakat,” pungkasnya.

Perlu diketahui, peserta Wisuda pada tahun 2019 ada 366 orang dari 11 prodi dari program sarjana dan program sarjana terapan seni. Wisuda tahun ini menjadi widuwan dengan peserta terbanyak dibanding tahun sebelumnya. (Rnu)