Seorang Petani di Cianjur Nekat Gantung Diri Akibat Perceraian

JABARNEWS | CIANJUR – Seorang petani berinisial WN (25), warga Kampung Tangkolo, Desa Cihea, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di saung tengah sawah, Jumat (13/12/2019).

Baca Juga:  Deddy Corbuzier Bertekad Bantu Pemerintah Tangani Pandemi Covid-19

Kapolsek Bojongpicung, AKP Ahmad Noer membenarkan peristiwa tersebut. Dari hasil pemeriksaan petugas tidak ditemukan luka akibat kekerasan atau penganiayaan.

“Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi, dan menganggap peristiwa ini sebagai musibah,” kata Kapolsek.

Baca Juga:  Oded M Danial Angkat Suara Soal RUU Minol, Begini Katanya

Selain itu, ujar Kapolsek, dari keterangan pihak keluarga, korban diketahui sedang memiliki masalah keluarga yaitu perceraian.

Sementara itu, Jajang (32) mengaku melihat korban tergantung di saung tengah sawah saat dirinya hendak melihat ternak dombanya.

Baca Juga:  Pemkab Serdang Bedagai Alokasikan Dana 15 M Perbaiki Jalan Obang-Abing Menuju Kebun Binatang Rahmat Zoo And park

“Waktu melihat korban yang sudah tergantung saya kaget dan takut, lalu memberitahukan warga sekitar,” katanya. (CR2)