Kang Emil Sebut Beras Fortifikasi Bisa Cegah Stunting

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengatakan sebagai upaya pencegahan stunting meminta kepada ibu hamil untuk mengonsumsi beras fortifikasi atau beras bervitamin.

“Ada beras yang dicampur vitamin, kami butuh untuk pencegahan stunting karena stunting dimulai sejak ibunya mengandung bukan sejak anaknya lahir. Maka akan kita pakai beras itu untuk ibu hamil,” kata Gubernur Emil, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin.

Baca Juga:  Operasi Penegakkan Protokol Kesehatan di Bandung Raya Terkendala Beda Kebijakan

Ia menambahkan, saat ini masih ada sebanyak 20 persen anak di Jabar terkena stunting, berharap Pemprov Jabar dapat menjalin kerja sama dengan Perum Bulog terkait pencegahan stunting lewat beras fortifikasi.

“Tadi sudah saya bisikin Pak Budi Waseso (Direktur Utama Perum Bulog) agar ada MoU lagi tentang pencegahan stunting oleh beras bervitamin ini,” katanya pula.

Dirut Perum Bulog Budi Waseso juga menyatakan saat ini pihaknya sedang gencarkan memberikan pemahaman dulu bahwa manfaat beras fortifikasi itu apa, dan salah satunya untuk menanggulangi stunting.

Baca Juga:  Ragam Manfaat Buah Kepel Bagi kesehatan Dan Kecantikan

“Beras fortifikasi adalah vitamin, beras itu kan kalau masyarakat makan lalu vitaminnya dikasih tapi belum tentu terserap semua tapi kalau kita campur dalam produk beras jadi dengan makan beras saja dia sudah lengkap dengan vitaminnya,” ujar Budi.

Baca Juga:  Rela Tak Liburan Demi Lolos Piala Dunia U-20

Penggunaan beras fortifikasi, menurut Budi, sejalan dengan visi Presiden RI Joko Widodo, yaitu Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Indonesia Maju.

“Itu kan sudah jadi program Presiden, SDM unggul Indonesia hebat yang sangat berhubungan dengan pangan atau beras. Ini hak patennya milik Bulog dan nanti seluruh beras bisa dicampur dengan vitamin itu agar dimakan oleh semua masyarakat Indonesia,” kata dia pula. (Ara)