Imbas Proyek KCIC, Pelajar SD di Purwakarta Ngungsi ke Kantor Desa

JABARNEWS | PURWAKARTA – Hari pertama masuk sekolah usai liburan tahun baru, di tahun ajaran 2020/2021, Sekolah Dasar Negeri 1 Malangnengah terpaksa harus mengungsi ke Kantor Desa Malangnengah, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta.

Pemindahan kegiatan belajar mengajar dari sekolah ke kantor desa tersebut lantaran lokasi SDN 1 Malangnengah berada di proyek nasional kereta cepat, PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), yang melintasi wilayah Kecamatan Sukatani.

Baca Juga:  Anggota Polres Purwakarta Antusias Untuk Foto Bareng Ayah Angkat Bhayangkariwati Ramadniya

Ratusan murid SDN 1 Malangnengah terpaksa selama enam bulan ini belajar di ruang kelas yang seadanya dengan pemberlakuan jam waktu.

Pantauan di lokasi, ratusan murid SDN 1 Malangnengah sudah pulang karena kegiatan belajar mengajar di hari pertama masuk tahun ajaran baru belum efektif.

Baca Juga:  Pemkab Karawang Dituding Tak Serius Urus Sektor Pendidikan, Ini Penyebabnya

Seorang guru SDN 1 Malangnengah, yang enggan disebutkan namanya mengatakan, seluruh siswanya pindah ke kantor desa untuk kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran baru ini, karena gedung sekolahnya telah rata dengan tanah.

Baca Juga:  Galih Potensi Eksport Lokal, Smartfren Gelar Kompotensi Mobil Legends Di Cirebon

“Di sini kami pakai tiga ruangan untuk belajar mengajar dan ada jadwal waktunya, seperti kelas 1, 2, dan 3 pukul 06.00 wib sampai 09.00 wib, kelas 4,5, dan 6 pukul 09.00 sampai 12.00 wib. Hari ini hari pertama kami mengawali pindah ke sini,” jelasnya. (Gin)