Seleksi Administrasi, Ratusan Pelamar CPNS di Purwakarta Tak Lolos

JABARNEWS | PURWAKARTA – Badan Kepegawaian Negara (BKN) resmi mengumumkan seleksi administrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Purwakarta. Hasil verifikasi menyatakan lebih dari 4.694 pelamar lolos seleksi administrasi. Sedangkan 461 pelamar dinyatakan tidak lolos administrasi. 

“Ada sebanyak 5.155 pelamar yang mendaftar, namun yang berhasil lolos administrasi hanya 4.694 orang,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Purwakarta, H.Asep Supriatna, Jumat (10/1/2020).

Baca Juga:  9 Menu Sate Spesial di Saung Awi Inces Purwakarta

Menurutnya, sebagian besar pelamar yang tidak lolos karena ijazah dan jurusan yang dipilih tidak sesuai. 

Dijelaskannya, 4.694 pelamar lolos administrasi akan bersaing pada seleksi berikutnya, yaitu tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

“Saat ini, pelaksanaan SKD tengah menunggu instruksi atau arahan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Untuk informasi awal, lokasi tes diperkirakan akan dilaksanakan di Universitas Telkom Bandung,” jelasnya. 

Baca Juga:  Berikut Perjalanan Karir Daft Punk Yang Menyatakan Bubar

Namun, hal tersebut baru usulan dan belum mendapat penetapan dari BKN.

“Untuk yang sudah lulus administrasi silakan cetak kartu dari sekarang, agar nanti tinggal langsung menunggu informasi jadwal tes SKD,” ungkap Asep.

Diketahui, jumlah kuota CPNS di Kabupaten Purwakarta sebanyak 169 formasi, dengan rincian 164 formasi guru, 3 tenaga medis dan 2 tenaga teknis. Dibandingkan kebutuhan ASN di Purwakarta, jumlah tersebut dapat dikatakan kurang. Sementara ini, kekosongan di semua dinas diisi Tenaga Harian Lepas (THL).

Baca Juga:  Soal Rencana Operasional KA Bogor-Sukabumi, Bima Arya Bilang Begini

“Apalagi di sekolah-sekolah, masih banyak diisi oleh guru honorer, mudah-mudahan saja upah kerja P3K ditanggung pemerintah pusat, jadi tingkat kesejahteraan mereka meningkat,” pungkasnya. (Gin)