PWI Peduli Musibah Banjir Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Sejumlah wartawan yang tergabung dalam organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli Kabupaten Purwakarta melakukan aksi sosial penggalangan dana untuk korban musibah banjir di Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat.

Ketua PWI Peduli Kabupaten Purwakarta Diky Julkifli mengatakan, kegiatan itu merupakan cara wartawan selaku insan pers untuk ikut andil, ambil bagian dalam mengisi tiap sendi kepedulian sosial kemasyarakatan.

“Di luar tanggung jawab pemberitaan yang diamanatkan oleh Undang-Undang Pers, kami selaku wartawan juga masih memiliki kewajiban terkait hubungan insan atas sesama,” ucap Diky di sela aksi penggalang dana di Taman Pembaharuan Purwakarta, Selasa (7/1/2020).

Diky menuturkan, Pers pada umumnya, dan wartawan pada khususnya, saat ini mesti mengekspansi dan mengekstrak peran dan fungsinya selain sebagai informan dan kontrol sosial semata.

Baca Juga:  Tanah Longsor Dominasi Bencana Sepanjang 2019 di Sukabumi

“Melainkan turut serta memastikan bahwa kondisi sosial di sekitar kita benar-benar selalu dalam keadaan baik-baik saja,” ujarnya.

Untuk yang pertama kalinya, PWI Peduli, hadir secara legal sebagai lembaga filantropi atau saluran sosial milik PWI di Purwakarta.

Diky berharap, kehadiran mereka dapat diterima. Dan pihaknya pun siap bergerak untuk kepentingan masyarakat umum, siap mengawal segala bentuk pendistribusian kepedulian sosial bisa benar-benar dipastikan sampai kepada masyarakat.

“Dana yang terkumpul, secepatnya akan disalurkan kepada masyarakat. Kami akan melakukan aksi galang dana seminggu ke depan. Dan minggu selanjutnya kami serahkan bantuan,” ucapnya.

Baca Juga:  Catat! ULP Plered Purwakarta Akan Lakukan Pemadaman Listrik di Wilayah Ini, Rabu 18 Mei 2022

Diketahui, data yang diperoleh dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta, terdapat beberapa titik terdampak banjir akibat hujan deras pada, Selasa (31/12/2019) lalu.

Pertama Pintu Air Curug Cibueuk di Jalan Kolonel Rahmat, Kampung Tegal Junti RT 02 RW 04, Kelurahan Tegal Munjul, Kecamatan Purwakarta terjadi pengikisan tanah yang mengakibatkan pondasi tanggul irigasi jebol.

Dua rumah milik warga terendam, satu rumah warga terseret arus air, hingga akses jalan Babakan Peuteuy tertutup.

Kedua kejadian longsor di Kampung Margasari RT 09 RW 04, Desa Margasari, Kecamatan Pasawahan terjadi pergerakan tanah tebing, setinggi 7 meter, membuat material longsor mengenai rumah milik Sa,i, dan tidak ada korban jiwa.

Baca Juga:  Begini Makna Hari Ibu Dimata Kapolres Purwakarta Edwar Zulkarnain

Ketiga banjir di RT 10-13 RW 04-05 Desa Hegarmanah, Kecamatan Babakan Cikao, menggenang rumah warga, masjid, dan jembatan. Tidak ada korban jiwa.

Keempat, banjir di Perumahan Bumi Jaya Indah RT 14 RW 04, Kelurahan Munjuljaya, berhasil dievakuasi pemilik rumah dan didapati tiga ekor ular kobra. Tidak ada korban jiwa.

Kelima banjir di Jalan Lodaya Kampung Bojong RT 35 RW 05, Kelurahan Nagri Kidul, Kecamatan Purwakarta, berhasil mengevakuasi satu orang warga dalam keadaan sakit selanjutnya dibawa ke puskesmas kota.

Terakhir longsor puluhan petak sawah seluas ratusan hektar di Kampung Kubang, Desa Legoksari, Kecamatan Darangdan, yang menyebabkan petani gagal tanam. (Red)