JABARNEWS | DEPOK – Jika kita mendengar kata perpustakaan, sebagian besar orang langsung terbayang rak-rak buku yang tersusun dengan rapi. Namun hal tersebut tampaknya sudah sedikit bergeser dengan adanya perpustakaan digital.
Pertumbuhan perpustakaan digital semakin cepat karena kebutuhan akses informasi, hiburan, dan data-data yang valid dari jurnal, buku, dan karya tulis ilmiah.
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok kini memiliki 3.185 buku digital. Kalangan milenial dapat membaca buku digital melalui aplikasi E-Perpus Kota Depok.
“Generasi saat ini sangat akrab dengan gadget. Kami coba fasilitasi dengan E-Perpus sebagai alternatif bahan bacaan. Bagi masyarakat yang belum ada waktu untuk ke perpustakaan juga dapat memanfaatkan aplikasi tersebut. Aplikasi tersebut bisa diunduh di playstore bagi pengguna android,” ujar Kepala Diskarpus Kota Depok, Siti Chaerijah di Perpustakaan Kota Depok, Senin, (27/1/2020).
Menurut Siti, dari jumlah buku tersebut terdapat 1.587 judul yang terbagi dalam 34 kategori, antara lain, Agama, Bahasa dan Sastra, Ekonomi, Filsafat, Hukum, Kesahatan, Metodelogi Penelitian.
“Ada juga buku tentang Pustaka Anak, Parenting dan Novel,” terangnya.
Dia menambahkan, pada 2020 akan ada penambahan buku kembali. Jumlahnya tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, sekitar 1.000 buku.
“Semoga dengan adanya E-Perpus, semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses buku,” harap Siti. (Red)
