Jokowi: Puskesmas Dirancang untuk Cegah Penyakit

JABARNEWS | COMAHI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa semua harus mengutamakan pencegahan karena itu merupakan suatu hal yang sangat penting. Hal itu, menurut Presiden, dapat dilakukan melalui lingkungan yang baik dan tingginya kesadaran masyarakat.

“Puskesmas itu pusat kesehatan masyarakat, bukan pusat pengobatan masyarakat, ini sebenarnya yang sering keliru,” ujar Presiden Jokowi saat memberikan sambutan pada acara peluncuran Gerakan Bersama Eliminasi TBC 2030 di Cimahi, Provinsi Jawa Barat, Rabu (29/1/2020).

Baca Juga:  Tim Gabungan Gelar Razia di Lapas Ciamis

Puskesmas itu, menurut Presiden, menyehatkan masyarakat, pusat kesehatan masyarakat, bukan pusat pengobatan masyarakat.

“Artinya memang puskesmas itu dirancang untuk mencegah penyakit. Jangan ada puskesmas yang bangga karena income-nya banyak, keliru itu,” tambah Presiden.

Baca Juga:  Jabar Punya 1.249 Petani Milenial Baru, Ridwan Kamil: Ini Program Mendaki Gunung

Jika ada Puskesmas yang bisa menyetor PAD tinggi, menurut Presiden, itu pemahaman keliru. Puskesmas itu dirancang untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,” tutur Presiden Jokowi.

Kepala Negara menegaskan sekali lagi bahwa mencegah itu lebih baik daripada mengobati. Ia menambahkan bahwa lebih baik menggunakan tenaga, pikiran, dan anggaran itu untuk mencegah.

Baca Juga:  Polisi Gagalkan Pengiriman Miras Lewat Paket di Tasikmalaya, Begini Kronologinya

“Harus mempercayai ini, dengan tetap siaga dan waspada sebelum masuk ke pengobatan, tapi kalo sudah terkena ya tadi urusannya adalah TOSS,” pungkas Presiden. (Red)