JABARNEWS | PURWAKARTA – Meningkatnya volume lalu lintas di ruas jalan primer di wilayah perkotaan, seiring berjalannya waktu menuntut adanya peningkatan kapasitas ruas jalan tersebut dengan melakukan pelebaran ruas jalan.
Seperti halnya Kabupaten Purwakarta, merupakan salah satu wilayah kecil di Jabar yang diapit beberapa kabupaten. Pastinya, wilayah ini banyak terdapat jalur–jalur krusial yang menjadi perlintasan antar daerah.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan jalur utama yang selama ini dipakai untuk mobilitas masyarakat yakni jalur utama yang statusnya milik kabupaten, provinsi dan pusat.
Ambu Anne demikian sapaan akrabnya menjelaskan, kondisi jalan di tiga jalur utama tersebut sudah sangat memadai. Akan tetapi pada kenyataannya ada beberapa jalan provinsi di beberapa daerah terlihat sempit.
Salah satunya, jalur milik provinsi yang menghubungkan Purwakarta dengan Kabupaten Subang lewat Wanayasa. Menurutnya standarisasi jalan provinsi menjadi salah satu proyek strategis. Sehingga kondisi jalan-jalan yang menjadi kewenangan provinsi memiliki standar yang jelas.
“Untuk jalur provinsi ke arah Sagala Herang itu, memang masih kurang memadai. Misalnya, dari lebarnya. Idealnya, lebar jalur penghubung tersebut sekitar 12 meter. Kalau sekarang kan paling 6-8 meter. Sedangkan, secara mobilitas akses tersebut sudah terbiang cukup tinggi,” jelas dia.
Kedepannya, Pemerintah Kabupaten Purwakarta mengusulkan ke pemerintah provinsi supaya jalur tersebut bisa di perlebar. Jalan tersebut termasuk jalur krusial untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.
“Jadi menurut kami, kondisi saat ini sudah tak menunjang. Apalagi, itu menjadi jalur pariwisata,” tambahnya.
Ambu Anne menyebutkan, setiap akhir pekan kawasan itu selalu ramai dilintasi wisatawan. Baik itu, mereka yang sekedar melihat keindahan Situ Wanayasa, menjajal kuliner khas, Sate Maranggi, atau diteruskan ke arah Bojong dan juga ke arah Subang.
“Saya programkan dengan pelebaran jalan. Kalau hal ini pasti pembangunan ekonomi masyarakat luas tidak akan terganggu dan kelancaran berlalu lintas pun dipastikan lancar dan lebih nyaman. Arus wisatawan ke Wanayasa dipastikan akan ramai lancar.
Anne menambahkan, jika di sekitaran Situ Wanayasa hingga alun–alun, sering terjadi kepadatan kendaraan yang cukup panjang. Hal itu dikarenakan jumlah kendaraan yang menumpuk disertai dengan padatnya aktivitas masyarakat setempat.
“Karena itu, kami mengusulkan supaya jalur alternatif Purwakarta–Subang via Wanayasa ini segera ditambah lebarnya. Biar semakin kekinian dan mendukung pariwisata di Jawa Barat,” pungkasnya.
Menurut Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, dengan banyaknya jalur perlintasan yang memadai akhirnya bisa memberi rasa keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dan para pengguna jalan. (Red)
