Pemerintah Bangun Terowongan Hubungkan Masjid Istiqlal-Gereja Katedral

JABARNEWS | JAKARTA – Pemerintah akan membangun terowongan yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral. Terowongan ini disebut sebagai ‘terowongan silaturahmi’.

Terowongan ini salah satu bagian dari revitalisasi kawasan Masjid Istiqlal. Revitalisasi pertama kali dilakukan sejak Masjid Istiqlal berdiri.

“Tadi, ada usulan dibuat terowongan dari Masjid Istiqlal ke Katedral. Sudah saya setujui, ini menjadi terowongan silaturahmi,” kata Jokowi Saat meninjau proses renovasi Masjid Istiqlal di Jakarta, Jumat (7/2/2020).

Baca Juga:  Tahun Ajaran Baru Sekolah, Ini Keputusan Pemkab Bekasi

Jokowi ingin mempermudah jemaah atau wisatawan religi mengakses kedua tempat ibadah itu. Warga pun tidak perlu menyeberang jalan.

Renovasi Masjid Istiqlal dimulai sejak Mei 2019. Saat ini, progres renovasi masjid sudah 71,34 persen pada minggu ke-38. Renovasi ditargetkan rampung sebelum Ramadan tahun ini.

Baca Juga:  Jaga Situasi Jelang dan Pasca Lebaran, Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel Gabungan

Revitalisasi ini menghabiskan dana Rp475 miliar yang digunakan untuk memperbaiki bagian dalam bangunan. Mulai pembersihan lantai dan dinding hingga perbaikan tata suara dan tata cahaya.

Baca Juga:  Usai Amankan Unras Omnibus Law, 300 Personel Polres Cianjur Jalani Rapid Test

Renovasi juga meliputi penataan Taman Pendidikan Madrasah Istiqlal, ruang perkantoran di bawah masjid, dan area parkir. Penataan lanskap juga dilakukan.

“Pembangunan lanskap di luar, bukan hanya interior, eksterior semuanya dibangun. Sungai yang ada di lingkungan Istiqlal semua diperbaiki sehingga tamannya lebih bagus lagi,” ujar Jokowi. (Ara)