Ratusan Warga Wangunharja Cirebon Tuntut Lembaga Desa Supaya Aktif

JABARNEWS | CIREBON – Ratusan perwakilan masyarakat mendatangi kantor Desa Wangunharja, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Menuntut pembaharuan dan pembangunan yang adil serta merata.

Dalam kedatangannya tersebut masyarakat difasilitasi untuk mengikuti Musyawarah Desa (Mudes) termasuk membahas disinytalir lembaga yang ada di desa tersebut tidak aktif dan tidak ada perubahan dalam pembangunan dan kemajuan Desa.

Kuwu Wangunharja Sunanto mengatakan dalam musdes yang digelar tersebut membahas suatu kelembagaan yang berada di Desa Wangunharja.

Baca Juga:  Di Cianjur, Ada Suami Jual Istri Lewat Media Sosial

“Pemerintah desa yang baru berdiri ternyata di desa kami lembaganya itu tidak aktif semua dari Bumdes, LPMD, Puskesos, Karang Taruna, termasuk ada pembahasan tentang BPD,” ujar Sunanto Kuwu Wangunharja Jum’at (14/02/2020).

Sunanto menambakan, keinginan masyarakat itu meminta di Desa Wangunharja ini ada perubahan dalam struktur organisasi BPD.

“Ini pengennya dibubarkan dan diganti yang baru agar ada penyegaran dan pemulihan kembali,” tambahnya.

Baca Juga:  Corona Menggila, Tempat Isolasi Postif Covid-19 di Bekasi Penuh

Kemudian yang diinginkan oleh masyarakat, kata dia, bahwa nanti BPD yang dipilih oleh masyarakat itu betul-betul secara demokrasi, definitif sehingga bisa menyerap atau memberikan suatu aspirasi dari masyarakat, bisa menyampaikan terhadap sebagai pengawas pemerintahan desa.

“Karena BPD ini fungsinya adalah monitoring, bugething serta kontroling dimana ada suatu pembangunan,” imbuhnya.

Baca Juga:  Gelar Pertemuan, Menpora Berharap Ada Laga Persahabatan

Bahwa masyarakat menginginkan perubahan, BPD meminta waktu sampai hari jumat depan, apakah BPD ini mengundurkan diri atau mencari solusi-solusi lain mereka masih bertahan atau tidak,” terangnya

Ia menegaskan musyawarah tidak dengan masyarakat tetapi atas dasar keputusan dari lembaga BPD melalui rembugan tersebut.

“Ketua BPD hasilnya seperti apa keputusannya, nanti akan disampaikan ke kami dan kami akan menyampaikan ke masyarakat,” ujarnya. (Fii)