Uu Ruzhanul Ulum Tinjau Lokasi Longsor Gunung Galunggung

JABAR NEWS | KAB. TASIKMALA -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya tetap buka kawasan wisata gunung Galunggung paska peristiwa longsor di areal kawah pada Sabtu, (16/09/2017) lalu.

Pemkab Tasikmalaya menilai peristiwa tersebut tidak menjadi alasan ditutupnya kawasan wisata.

Saat meninjau lokasi longsor gunung Galunggung, Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum memastikan wisatawan tetap diperbolehkan datang ke kawasan gunung Galunggung.

“Sejauh ini kami belum bisa melarang wisatawan untuk berkunjung. Kami tidak bisa tentukan ditutup atau tidak, karena harus ada masukan dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG),” jelas Uu, Senin (18/09/2017).

Baca Juga:  Sempat Naik Saat Awal Bulan Ramadhan, Kini Harga Sembako Di Sukabumi Berangsur Stabil

Akan tetapi dalam evaluasi 3 hari pasca longsor, ia mengatakan Pemkab Tasikmalaya akan berkoordinasi dengan pihak PVMBG agar peristiwa serupa di kemudian hari dapat ditangani lebih baik. 

Sebab menurut UU pengetahuan Pemkab, khususnya BPBD Kabupaten Tasikmalaya tentang longsor di wilayah gunung masih terbatas.

“Pemda terbatas kemampuannya karena letaknya di gunung. BPBD belum begitu paham situasi dan kondisinya. Kami minta bantuan tim PVMBG dan SAR untuk memimpin pencarian,” ujarnya.

Baca Juga:  Ada Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Gedung DPR Jelang Pelantikan Presiden

Di sisi lain, Uu terkait adanya dua warganya yang dikabarkan hilang tertimbun longsor, ia menjanjikan akan pemberian santunan pada keluarga. Itupun Jika keduanya benar menjadi korban tewas atas peristiwa longsor di tebing kawah gunung Galunggung.

“Diperkirakan ada korban yang tertimbun longsor karena ditemukan adanya motor di sekitar kawah. Kalau memang benar adanya korban, kepada keluarga korban akan kita berikan santunan,” ucapnya.

Baca Juga:  Ingin Tubuh Segar Setelah Bagung Tidur? Lakukan Ini Tiap Malam

Diketahui, korban hilang atas nama Ajat (34 tahun) dan Wahyudi (45). Keduanya diduga tengah mencari burung di sekitar area kawah ketika longsor terjadi Sabtu siang. 

Hilangnya kedua orang itu makin diperkuat dengan sepeda motornya yang ternyata masih berada area parkiran di kawasan kawah. (Yud)

Jabar News | Berita Jawa Barat