JABARNEWS | BANDUNG – Quacquarelli Symonds (QS) World University Ranking telah merilis peringkat universitas di Indonesia di tahun 2020. Pemeringkatan dilakukan terhadap lebih dari 1.000 universitas di dunia, termasuk Indonesia.
Terdapat 9 universitas terbaik di Indonesia yang masuk dalam daftar peringkat perguruan tinggi terbaik versi (QS) World University Ranking. QS Word University Ranking 2020 melakukan penilaian yang mencakup 10 indikator.
Terdapat 10 indikator yang menjadi acuan penilaian universitas terbaik di Asia. Penilaian itu meliputi reputasi akademik dan lulusan, jaringan penelitian internasional, pertukaran pelajar, makalah per fakultas, mahasiswa asing, fakultas internasional, staf pengajar dengan PhD, kutipan, dan publikasi ilmiah.
Perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi QS World University Ranking adalah Universitas Indonesia (UI) yang berada di peringkat ke 296 di dunia.
Berikut 9 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS World University Ranking 2020
Universitas Indonesia
Universitas Gadjah Mada
Institut Teknologi Bandung
Institut Pertanian Bogor
Universitas Airlangga
Universitas Padjadjaran
Bina Nusantara
Universitas Diponegoro
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
QS World University Ranking merupakan pemeringkatan resmi yang juga dijadikan acuan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI untuk mengukur kualitas kelembagaan Perguruan Tinggi di Indonesia menuju World Class University atau Universitas Bertaraf Dunia.
QS University Ranking menggunakan enam indikator dalam pemeringkatan yaitu:
1. Reputasi akademik (40%) untuk mengukur unsur akademik secara menyeluruh.
2. Reputasi lulusan (10%) mengidentifikasi performa dan kualitas lulusan universitas di mata para pimpinan perusahaan.
3. Rasio fakultas dan mahasiswa (20%) untuk mengukur komponen yang menunjang keberlangsungan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi seperti jumlah tenaga pendidik berbanding dengan jumlah mahasiswa
4. Kutipan jurnal ilmiah (20%) mengukur jumlah kutipan (citation), jumlah publikasi ilmiah serta dampak penelitian yang dihasilkan para sivitas akademika perguruan tinggi terhadap masyarakat
5. Fakultas internasional (5%) mengukur jumlah ekspatriat/tenaga pendidik asing di fakultas/perguruan tinggi.
6. Mahasiswa Internasional (5%) mengukur jumlah mahasiswa asing di fakultas/perguruan tinggi. (Red)
