JABARNEWS | PURWAKARTA – Saat ini bahaya penyalahgunaan narkotika menyasar berbagai kalangan masyarakat termasuk yang berada di wilayah pedesaan.
Oleh sebab itu, pihak kepolisian diberbagai wilayah, salah satunya di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengajak masyarakat menjadi pelopor pergerakan anti narkotika, dan bersatu untuk menerangi barang haram tersebut, sehingga penyalahgunaan narkoba tidak merajalela.
Camat Darangdan, Al Idrus Nurhasan mengapresiasi dan berterimakasih kepada jajaran Polres Purwakarta yang telah memberikan edukasi kepada masyarakat di wilayah Darangdan tentang bahaya narkoba serta cara pencegahannya.
“Sosialisasi ini merupakan kerjasama pemerintah daerah dengan pihak Polres Purwakarta sebagai salah satu upaya untuk menerangi narkoba, sesuai arahan dari Bupati Purwakarta. Ini menjadi awal untuk menerangi narkoba di wilayah Darangdan,” kata Idrus saat kegiatan sosialisasi bahaya narkotika dan sekaligus pencegahannya, di Desa Gununghejo, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Kamis (5/3/2020).
Pemerintah Kecamatan Darangdan, ujar Idrus, akan membuat imbauan kepada seluruh kepala desa di Kecamatan Darangdan untuk menggelar acara sosialisasi bahaya narkoba seperti ini.
Dengan harapan, sosialisasi serupa bisa digelar di setiap Desa, sebagimana komitmen bersama untuk satu tujuan, hindarkan masyarakat Darangdan dari narkoba dan penyakit masyarakat lainnya.
Ditambakan Camat, ancaman narkoba menyerang desa, bukan isapan jempol. Pengedar maupun bandar tetap menjadikan warga di desa menjadi sasaran, tak hanya perkotaan.
Dengan fakta itu, lanjut dia ketahanan desa menjadi sangat dibutuhkan agar bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Apalagi, kecamatan Darangdan merupakan jalur perlintasan menuju ibukota provinsi Jawa Barat.
“Untuk itu mari bersama-sama menerangi narkoba di wilayah Darangdan,” ajaknya.
Terpisah, Kapolres Purwakarta AKBP Indra Setiawan melalui Kasat Reserse Narkoba AKP Heri Nurcahyo mengatakan pihaknya akan terus menggaungkan antisipasi dan solusi permasalahan penyalahgunaan narkoba dalam rangka menuju Desa Bebas Narkoba.
Apalagi, lanjut dia, Pemerintah Kabupaten Purwakarta sangat serius dalam penanganan penyalahgunaan narkoba, mulai dari tingkat kabupaten, hingga desa.
“Sosialisasi ini sebagai wadah pembekalan bagi masyarakat untuk menjauhi narkoba, menghindari dari penyalahgunaan narkoba dan membentengi keluarga dari bahaya narkoba,” ucapnya.
Sebagai penutup, Heri mengajak semua pihak untuk bersama-sama berperan mensosialisasikan bahaya narkoba, dengan tujuan masyarakat dan para generasi muda terhindar dari penyalahgunaan narkoba,” ungkap Heri. (Gin)
