Pemain Juventus Positif Covid-19, Bagaimana Nasib Ronaldo?

JABARNEWS | BANDUNG – Kasus positif virus corona (Covid-19) di Italia terus melonjak hingga mencapai 12.462 kasus dengan jumlah kematian 827 orang. Jumlah kasus tersebut bertambah setelah Badan Perlindungan Sipil Italia melaporkan 2.313 pasien baru pada Rabu (11/3) waktu setempat.

Dikutip dari CNN, angka ini menjadi peningkatan tertinggi yang dicatat sejak wabah virus corona dimulai pada akhir tahun lalu.

Namun, Kepala Badan Perlindungan Sipil Italia Angelo Borelli mengatakan angka itu tidak sepenuhnya menggambarkan situasi, sebab pihak berwenang tidak mencakup semua data di Lombardy, wilayah dengan penyebaran virus corona paling parah.

Baca Juga:  Zodiak Kesehatan 22 Juni 2022, Pemilik Rasi Bintang Sagitarius dan Scorpio

Italia kini menjadi negara episentrum wabah virus corona di Eropa. Di Eropa sendiri, total kasus meningkat menjadi 22.307 dengan 930 korban meninggal. Sementara, di dunia, Italia menjadi negara dengan korban virus corona tertinggi kedua setelah China.

Di tengah merebaknya penyebaran virus corona di Italia, Juventus terimbas langsung. Bek tengah Juventus Daniele Rugani dinyatakan positif terserang COVID-19.

Dalam sebuah penyataan klub yang dikeluarkan Rabu (11/3/2020) malam waktu setempat, Juventus mengumumkan bahwa Rugani didiagnosa dengan virus corona tapi tidak menampakkan gejala-gejalanya.

“Klub sepakbola Juventus saat ini mengaktifkan seluruh prosedur isolasi yang direncanakan sesuai peraturan, termasuk melakukan pemeriksaan kepada siapa saja yang pernah mengadakan kontak dengan si pemain,” bunyi pengumuman klub sebagaimana dikutip Football-Italia.

Baca Juga:  Lima Manfaat Bawang Putih Dipercaya Meningkatkan Kesehatan Tulang

Skuad Juventus sendiri seharusnya melakoni latihan pada hari ini. Namun, dengan situasi demikian maka seluruh pemain dan staf Juve mesti dikarantina.

Rugani, 25 tahun, lebih banyak menghabiskan musim 2019/20 sebagai penghangat bangku cadangan Si Nyonya Besar. Pemain internasional Italia itu baru dimainkan tujuh kali di seluruh kompetisi, di mana terakhir kali bermain saat Juve menang tipis 2-1 di markas SPAL pada Februari lalu.

Sementara itu virus corona melumpuhkan sepakbola Italia. Kompetisi Serie A ditangguhkan sampai 3 April, tapi Juventus dijadwalkan bermain melawan Olympique Lyon di leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada pekan depan.

Baca Juga:  Waspada !!! Bahaya Kangker Payu Dara, Berikut Ciri-cirinya

Italia menjadi negara dengan jumlah kasus virus corona terbesar kedua setelah China. Saat ini, sebanyak lebih dari 12 ribu kasus ditemukan dan lebih dari 800 orang meninggal dunia.

Hingga Kamis (12/3) pagi, virus corona telah menginfeksi 126.061 orang di seluruh dunia. Berdasarkan perhitungan situs pelaporan online Worldometers, dari jumlah itu, sebanyak 67.064 dinyatakan sembuh, dan 4.616 orang meninggal dunia. (Red)