Dinkes Kota Bandung Sebut ODP dan PDP Covid-19 Menurun

JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung menyampaikan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Virus Corona di Kota Bandung mengalami penurunan, Pada Senin (16/3/2020) petang.

“ODP yang sudah beres tidak dimasukan (data) lagi. Untuk ODP itu sekarang 3 orang semuanya ada di rumah masing-masing. Kemudian PDP itu ada 6 orang itu sedang dirawat di rumah sakit. Kondisinya sudah baik semuanya,” kata Kadinkes Kota Bandung, Rita Verita dalam keterangan yang diterima, Selasa (17/06/2020).

Rita menyatakan penurunan jumlah ODP karena sudah melalui masa pemantauan. Kemudian dari hasil pengamatan semua orang yang masuk kategori tersebut juga kesehatannya terpantau membaik.

“Sedangkan PDP adalah orang yang terindikasi memiliki riwayat kontak dengan orang lain yang confirm positif Covid-19 maka dia jadi suspek,” jelasnya.

Rita menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi untuk memperbaharui data mengenai Covid-19 ini secara berkala.

Sementara itu, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengaku bersyukur dengan hal tersebut.

“Alhamdulillah kita punya tim Satgas Corona semuanya pakai keputusan wali kota. Ada juga tim reaksi cepat bekerja mencegah Corona,” ujar Oded.

Kendati mengalami penurunan jumlah, Oded menyatakan Pemkot Bandung tetap ekstra waspada terhadap Virus Corona. Sehingga persiapan untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebarannya tetap dilakukan secara intensif.

“Apapun statusnya yang terpenting bagaimana persiapannya. Kita waspada. Kita terus sosialisasi dan mengedukasi kepada masyarakat,” tuturnya.

Oded mengungkapkan, Selain RS Hasan Sadikin dan RS Rotinsulu, Pemkot Bandung juga menyiagakan sejumlah rumah sakit lainnya.

“Kami juga punya di RSUD (Ujungberung) tersedia sementara dua ‘bed’, kemudian RSKIA dua ‘bed’ dan RS Salamun dua ‘bed’,” tutupnya. (RNU)